Penulis: Redaksi Presisi
Kaltim, Presisi.co - Pelaksana tugas (Plt) Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, Andi M Ishak kembali melaporkan tambahan kasus pasien yang dinyatakan meninggal dunia, setelah terpapar oleh Covid-19.
Dalam rilis media harian Covid-19 Kaltim yang digelar secara virtual, Andi menyebut jika seluruh kasus meninggal, berasal dari Kota Balikpapan, sebanyak 4 kasus.
"3 kasus terkonfirmasi hari ini, yakni BPN 654, BPN 656 dan BPN 664. Satu lagi, yakni BPN 578 yang semula terkonfirmasi positif pada 5 Agustus 2020 lalu," kata Andi.
Khusus pasien BPN 578, secara khusus Andi menyebut jika pasien dirawat di RSUD Kanujoso dengan gejala infeksi saluran pernapasan akut. Pada 6 Agustus, kondisi pasien dikabarkan memburuk, hingga harus menggunakan alat bantu pernapasan atau ventilator.
"Hari ini, baru dilaporkan meninggal dunia," jelasnya.
Dengan demikian, jumlah kasus meninggal di Kaltim saat ini mencapai 46 kasus. Angka kematian akibat Covid-19 sendiri, terbanyak di Balikpapan dengan 27 kasus disusul Kota dengan 12 kasus lain di Kota Samarinda dan Paser 3 kasus.
Dalam kesempatan yang sama, Andi juga menjelaskan lonjakan tambahan kasus terkonfirmasi positif Covid-19 di Kaltim yang dilaporkan bertambah sebanyak 98 kasus.
Terbanyak, 81 kasus di Balikpapan. Sebenarnya, ini hasil dari dua hari terakhir setelah kamis (7/8) kemarin ada laporan yang terlambat, sehingga baru digabungkan hari ini," pungkasnya.
