Penulis: Presisi 1
Presisi.co– Dewan Pimpinan Cabang (DPC) Gerindra Kukar mulai membuka penjaringan bakal calon Bupati dan Wakil Bupati Kukar 2020 pada Jumat (11/10).
Ketua Panitia Penjaringan, Josep didampingi Ketua DPC Gerindra Kukar, Rudiansyah menegaskan, penjaringan dibuka untuk umum dan tanpa mahar politik.
"Tidak ada mahar politik, kalau pakai mahar seperti nikah," sebut Rudi kepada wartawan saat menyampaikan keterangan pres kepada wartawan di Jalan S Parman, Tenggarong sore tadi.
Untuk penentuan kandidat calon, pihaknya akan mengutamakan kader sebagai bakal calon, namun tidak menutup kemungkinan tokoh-tokoh diluar partai.
"Gerindra akan mendukung yang terbaik, artinya rasional adalah target kami perahu ini membawa kemenangan untuk Kukar,”katanya.
Berlangsung hingga dua minggu kedepan, Gerindra sendiri disebut telah mempersiapkan kadernya untuk maju di Pilbup Kukar, diataranya Ketua DPC Gerindra, Rudiansyah, Wakil Ketua DPRD Kukar Alif Turiadi. Serta Ria Handayani dan Jumarin. Keduanya anggota DPRD Kukar.
Kader yang sudah disiapkan itu tidak akan berjalan mulus, sebab Gerindra hanya punya tujuh kursi di DPRD Kukar. Artinya butuh koalisi untuk tambahan dua kursi untuk mengusung calon sendiri.
Untuk tambahan kursi itu, Gerindra sudah menjalin komunikasi dengan lintas partai politik pemilik kursi di DPRD Kukar untuk menjalin koalisi.
"Semua partai sudah kita lakukan komunikasi, artinya politik ini dinamis, "katanya.
Di Kukar sendiri, Partai yang terlebih dahulu membuka penjaringan ada PDI Perjuangan, PAN dan Partai Nasdem.
