search

Berita

Layanan Rumah Sakitseno ajipemprov kaltimSidak

Seno Aji Sidak 4 Layanan Rumah Sakit Pemprov Kaltim di Malam Hari, Ini yang Ditemukan

Penulis: Akmal Fadhil
8 jam yang lalu | 0 views
Seno Aji Sidak 4 Layanan Rumah Sakit Pemprov Kaltim di Malam Hari, Ini yang Ditemukan
Wagub Kaltim, Seno Aji (seragam putih) saat melakukan sidak. (Presisi.co/Akmal)

Samarinda, Presisi.co – Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Wagub Kaltim) Seno Aji melakukan inspeksi mendadak (sidak) ke empat rumah sakit milik Pemerintah Provinsi Kaltim di Samarinda, Rabu 29 Oktober 2025 Malam.

Sidak ini bertujuan memastikan kualitas layanan kesehatan dan pemanfaatan fasilitas medis berjalan optimal di seluruh rumah sakit daerah.

Kunjungan dimulai dari RSJD Atma Husada Mahakam, dilanjutkan ke RS Mata Kalimantan Timur, RSUD Aji Muhammad Salehuddin II (RS Korpri), dan diakhiri di RSUD Abdul Wahab Sjahranie (AWS) Samarinda.

“Kami ingin mengetahui secara riil bagaimana pelayanan rumah sakit ini kepada masyarakat, baik pagi, siang, maupun malam hari,” ujar Seno Aji usai melakukan peninjauan di RSUD AWS.

Dalam sidak di tiga rumah sakit pertama, Wagub menemukan suasana relatif sepi. Jumlah pasien tidak banyak, berbeda dengan kondisi RSUD AWS yang selalu padat setiap hari.

Menanggapi hal itu, Seno Aji langsung berdiskusi dengan Kepala Dinas Kesehatan Kaltim, Jaya Mualimin, terkait kemungkinan ketiga rumah sakit tersebut dapat difungsikan lebih luas sebagai rumah sakit umum untuk mengurangi beban RSUD AWS.

“Ternyata bisa. Artinya, perlu dilakukan sosialisasi lebih intensif agar masyarakat tahu rumah sakit lain juga siap melayani,” tegasnya.

Seno Aji menilai, fasilitas dan peralatan di ketiga rumah sakit tersebut sudah cukup baik, meski masih memerlukan peningkatan dari sisi tenaga medis dan perlengkapan penunjang. 

Ia meminta Dinas Kesehatan untuk melakukan edukasi kepada masyarakat agar tidak hanya terfokus pada RSUD AWS.

“Kondisi rumah sakit-rumah sakit ini bagus, tapi masyarakat lebih memilih ke AWS. Kita ingin pelayanan merata, agar masyarakat punya banyak pilihan,” katanya.

Ke depan, Pemprov Kaltim berencana menjadikan rumah sakit milik daerah memiliki keunikan dan keunggulan masing-masing, seperti rumah sakit umum dengan spesialisasi pelayanan mata atau kesehatan jiwa.

“Untuk saat ini, rumah sakit-rumah sakit itu sudah siap menangani pasien pada tahap awal. Namun untuk tindakan lanjutan masih perlu peningkatan fasilitas dan tenaga medis,” tambahnya.

Melalui sidak tersebut, Pemprov Kaltim ingin memastikan masyarakat mendapatkan akses kesehatan yang merata di seluruh Samarinda dan kabupaten/kota lainnya. 

“Pemerataan layanan kesehatan akan menjadi fokus pemerintah dalam mewujudkan Kaltim Sehat dan Inklusif,” pungkasnya. (*)

Editor: Redaksi