Penulis: Rafika
Presisi.co - Ragnar Oratmangoen akhirnya angkat bicara soal dirinya yang absen dari daftar pemain Timnas Indonesia yang dipanggil pelatih Patrick Kluivert untuk menghadapi China dan Jepang di lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Sebelumnya, nama Ragnar Oratmangoen yang tak termasuk daftar 32 pemain yang dipanggil ke pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia di Bali menyita perhatian publik.
Padahal, winger FCV Dender tersebut sebelumnya merupakan langganan panggilan di era Shin Tae-yong dan kerap jadi andalan di sektor sayap Timnas Indonesia. Ia juga dipanggil saat Timnas Indonesia berhadapan dengan Australia dan Bahrain pada Maret lalu.
Menjawab rasa penasaran publik, pemain berdarah Maluku ini mengungkapkan dirinya tengah dibekap cedera. Hal inilah yang membuatnya tak dapat memenuhi panggilan pelatih Patrick Kluivert.
Melalui pernyataan yang dibagikan lewat akun Instagram pribadinya pada Minggu, 18 Mei 2025, Ragnar menjelaskan kondisinya tidak memungkinkan untuk bermain dalam dua laga krusial tersebut.
“Karena cedera, saya tidak akan bisa bergabung dengan tim untuk dua pertandingan terakhir di ronde ini,” tulisnya.
Ragnar mengaku kecewa kali ini tak bisa ikut membela Garuda. Namun, kesehatannya tidak boleh dipertaruhkan.
“Tidak ada tempat yang lebih saya inginkan selain berada di lapangan, berjuang untuk Garuda, tetapi kesehatan harus menjadi prioritas,” lanjut Ragnar dalam unggahan yang penuh haru tersebut.
Winger yang akrab disapa 'Wak Haji' itu menambahkan dirinya akan memanfaatkan musim panas ini untuk memulihkan diri. Dengan demikian, ia bisa kembali dalam performa terbaik saat musim baru kompetisi Eropa dimulai.
“Saya akan melakukan segalanya musim panas ini agar bisa 100 persen fit saat awal musim baru. Untuk sekarang, semoga sukses dan tetaplah percaya!” imbuhnya.
Seperti diketahui, Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi dua laga hidup-mati di babak ketiga Grup C Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia. Laga pertama akan berlangsung di Jakarta melawan China pada 5 Juni 2025, kemudian dilanjutkan dengan laga tandang ke markas Jepang pada 10 Juni 2025.
Hasil dari dua pertandingan ini akan sangat menentukan peluang Indonesia untuk lolos ke fase berikutnya. Saat ini, skuad Garuda menempati posisi keempat klasemen dengan perolehan 9 poin. (*)
Editor: Redaksi
