Penulis: Rafika
Presisi.co - Video yang memperlihatkan pendakwah Gus Miftah mengolok seorang penjual es teh keliling di pengajiannya viral di media sosial dalam satu minggu belakangan ini. Ucapan Gus Miftah yang menghina penjual es teh tersebut dengan sebutan "gobl*k" menuai kecaman publik.
Pimpinan Ponpen Ora Aji Sleman itu sendiri telah menyampaikan permintaan maafnya kepada publik serta kepada penjual es teh yang sempat dioloknya tersebut. Bahkan, Gus Miftah telah mengundurkan diri dari jabatannya sebagai Utusan Khusus Presiden Bidang Kerukunan Beragama dan Pembinaan Sarana Keagamaan.
Namun, seorang pendakwah bernama Kiai Syarif Rahmat, menyayangkan narasi dari video Gus Miftah yang viral tersebut. Menurutnya, video Gus Miftah berkata "gobl*k" ke penjual es teh itu sengaja diedit untuk menggiring narasi negatif.
Oleh sebab itu, Syarif Rahmat mendesak agar pihak berwenang menelusuri siapa penyebar dan pengedit pertama video Gus Miftah bercanda kepada tukang es teh tersebut.
"Cari siapa penyebar, pengedit, video pertama. Telusuri sampai ketemu siapa yang memesan ini," ujar Kiai Syarif dalam sebuah video TikTok, dikutip dari Suara.com, Senin (9/12/2024).
Kiai Syarif menilai, tidak ada yang salah dengan candaan Gus Miftah tersebut. Apalagi, penjual es teh yang dibercandai oleh Gus Miftah itu tidak merasa tersinggung maupun kecewa lantaran sudah biasa hadir di pengajian Miftah.
“Tidak ada yang salah dalam masalah ini, si tukang minuman sudah biasa, dia juga ikut senyum, semua ikut tertawa," imbuhnya.
Lantas, siapa Clara Chinta?
Nama selebgram Clara Shinta terseret dalam Tersebarnya video Gus Miftah tersebut. Pasalnya, sejumlah netizen berterima kasih ke Clara Shinta dalam kolom komentar video bernarasi pencarian penyebar video penyebar Gus Miftah tersebut.
"Terima kasih Clara Shinta telah menyebarkan videonya, andai nggak disebar, bapak tukang es nggak bakalan viral," tulis seorang netizen.
Clara Shinta merupakan selebgram berdarah Batak. Ia lahir di Medan pada 25 Juni 1996. Dirinya memiliki akun TikTok @clarashintareal yang kini sudah memiliki 6,5 juta pengikut.
Clara lahir dan besar di Medan. ia mengenyam pendidikan tingginya di Universitas Sumatera Utara (USU) jurusan Hukum.
Clara Shinta memeluk agama Islam pada 10 Desember 2017 silam. Namun pada awalnya, ia sempat menyembunyikan status mualafnya. Sebelumnya, Clara menganut agama Kristen.
Keluarga Clara baru mengetahui sang selebgram memeluk agama Islam ketika ia hendak berangkat umrah pada Mei 2023.
Setelah kembali dari umrah pada Juni 2023, Clara memutuskan untuk berhijab. Ia juga mulai aktif menghadiri kajian dakwah bersama teman-teman artis lainnya. Dalam sebuah kajian, ustaz Adi Hidayat memberikan nama baru untuknya, yaitu Amira Nurul Aulia.
Selain aktif di media sosial, Clara Chinta juga dikenal sebagai pebisnis muda. Bisnis pertamanya adalah ekspor ikan, yang telah merambah pasar internasional seperti Filipina dan Amerika. Dari bisnis ini, ia mampu meraih profit hingga Rp 250 juta per bulan.
Kemudian, bisnisnya merambah ke bidang perawatan tubuh. Ia menjadi supplier obat pelangsing yang dipromosikan melalui akun Instagram pribadinya.
Ketika kasus Gus Miftah mengolok Sunhaji, Clara Shinta diketahui sempat melakukan video call dengan penjual es teh keliling tersebut. Dalam unggahannya, Clara memberikan catatan terkait candaan Gus Miftah.
“Maaf om Guss, tapi kali ini bercandaan om sudah kelewatan. Insya Allah Amira bakal ke sana secepatnya,” tulis Clara dalam unggahan media sosialnya. (*)
Editor: Rafika
