search

Daerah

Logistik Pilkada 2024Bawaslu KaltimPilgub Kaltim

Bawaslu Kaltim Awasi Distribusi Logistik Pilkada

Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Selasa, 22 Oktober 2024 | 275 views
Bawaslu Kaltim Awasi Distribusi Logistik Pilkada
Pengawasan logistik yang dilakukan oleh Bawaslu Kaltim. (Istimewa)

Samarinda, Presisi.co - Anggota Bawaslu Kalimantan Timur (Kaltim) Divisi SDM, Organisasi, dan Diklat, Wamustofa Hamzah, yang juga bertindak sebagai PIC Pengawasan Tahapan Logistik, memastikan pihaknya melakukan pengawasan ketat terhadap proses pencetakan hingga distribusi logistik Pilkada 2024.

Hamzah menyatakan bahwa pengawasan dilakukan secara langsung di tempat percetakan untuk seluruh tahapan distribusi.

“Kami melakukan pengawasan langsung di tempat pencetakan untuk memastikan logistik yang dicetak tepat jumlah, kualitas cetakannya baik, tidak ada gambar buram atau kesalahan lainnya dan tepat waktu. Kami pastikan jumlahnya sesuai dengan Daftar Pemilih Tetap (DPT) dan tambahan DPT,” ujar Wamustofa, Selasa (22/10).

Pada Pilkada sebelumnya, Hamzah bilang, sempat ditemukan beberapa masalah seperti gambar buram pada surat suara. Namun, hal tersebut langsung dikoreksi oleh pihak Bawaslu sehingga tidak menimbulkan kendala lebih lanjut.

Selain memastikan kualitas dan kuantitas logistik, Wamustofa juga menyoroti soal waktu distribusi. Ia menyebut pihak penyedia telah menyampaikan bahwa proses loading akan dilakukan tepat waktu, dengan rute distribusi dari Surabaya menuju Pelabuhan Samarinda melalui Pelabuhan Perak.

“Pengamanan logistik juga menjadi perhatian kami. Kami telah menyarankan KPU untuk berkoordinasi dengan Polda Kaltim agar pengamanan dari tempat pengadaan logistik hingga distribusi berjalan lancar,” tambahnya.

Wamustofa menjelaskan, logistik akan diangkut menggunakan kapal dari Surabaya menuju Samarinda, lalu didistribusikan ke 10 kabupaten/kota di Kaltim. Bawaslu kabupaten/kota bersama pihak kepolisian di masing-masing daerah akan turut mengawal logistik ini hingga tiba di tujuan.

“Kami bersama Bawaslu kabupaten/kota akan mengawasi langsung proses distribusi logistik ini,” jelasnya.

Distribusi logistik Pilkada di Kaltim dibagi menjadi tiga rute. Rute pertama mencakup wilayah Kutai Kartanegara (Kukar), Kutai Barat (Kubar), dan Mahakam Ulu (Mahulu); rute kedua meliputi Samarinda, Bontang, Kutai Timur (Kutim), dan Berau; sementara rute ketiga mencakup Balikpapan, Penajam Paser Utara (PPU), dan Paser.

Selain itu, Wamustofa juga mengusulkan penambahan armada untuk rute kedua dan ketiga mengingat medan yang lebih berat di wilayah tersebut.

“Kami juga menyarankan penyedia menambah armada untuk rute yang lebih berat seperti Kutim dan Berau, agar distribusi bisa lebih cepat,” ujarnya.

Meskipun pengawasan distribusi logistik sepenuhnya merupakan tanggung jawab KPU Kaltim, Bawaslu tetap akan mengawal dan memonitor seluruh tahapan untuk memastikan tidak ada kendala atau pelanggaran yang terjadi selama proses tersebut.

“Kami akan standby di Samarinda menunggu kedatangan logistik, kemudian mengawasi proses sortir di gudang dan distribusi ke kabupaten/kota,” tutup Wamustofa. (*)