search

Daerah

Andi HarunPilkada SamarindaPeran PemudaAndi Harun-Saefuddin Zuhri

Melangkah ke Periode Kedua, Andi Harun Ingin Pemuda Samarinda Terlibat dalam Pembangunan Daerah

Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Senin, 30 September 2024 | 339 views
Melangkah ke Periode Kedua, Andi Harun Ingin Pemuda Samarinda Terlibat dalam Pembangunan Daerah
Andi Harun dalam acara “Tantangan Pemimpin dan Keterlibatan Pemuda” di D’Bagios Cafe pada Minggu, 29 September 2024 malam. (Istimewa)

Samarinda, Presisi.co - Calon Wali Kota Samarinda, Andi Harun membeberkan arah visi dan misinya di acara yang bertajuk “Tantangan Pemimpin dan Keterlibatan Pemuda” di D’Bagios Cafe.

“Kita harus inovatif dan memastikan pelayanan publik pada kondisi prima. Termasuk dalam penyelesaian permasalahan sosial dan pembangunan kedepannya,” ucap Andi Harun pada Minggu, 29 September 2024 malam.

Andi Harun mengutarakan hal tersebut dikarenakan sesuai dengan tiga arah pembangunan Samarinda kedepan bersama pasangannya, Saefuddin Zuhri. Ketiga poin tersebut yakni, being inovative, resilience, dan agility.

Begitu juga kemampuan untuk beradaptasi dalam menghadapi perubahan iklim, tantangan geo politik, dan perekonomian yang dapat berdampak sampai ke daerah.

Untuk mencapai hal tersebut, AH sapaan akrabnya, mengungkapkan pengalamannya dalam menjabat sebagai Wali Kota Samarinda saat mengalami banyaknya tantangan dalam pemerintahan saat itu.

“Di periode pertama itu, kita menghadapi situasi yang tidak normal, yaitu covid selama dua tahun lebih. Selain mengendalikan covid, di satu sisi juga harus menjalankan janji-janji,” ungkapnya.

Janji-janji dirinya saat itu seperti pengendalian banjir, menjaga roda perekonomian, dan pembangunan infrastruktur secara pararel menimbulkan hujaman pertanyaan dari para pemuda di acara tersebut.

Pertanyaan-pertanyaan seperti keterlibatan pemuda, revitalisasi pasar pagi, ketersediaan air bersih, ekonomi kreatif dan lainnya terlontar dari para peserta kepadanya.

Menurutnya, pemahaman mendalam terhadap isu-isu daerah menjadi poin penting sebagai pemimpin. Upaya tersebut berguna agar, pemimpin dapat menjawab dan menyelesaikan permasalahan yang dialami masyarakatnya.

AH pun mengakui, partisipasi pemuda saat itu masih belum optimal pada periode awal kepemimpinannya. Maka dari itu, ia bersama pasangannya berkomitmen untuk meningkatkan partisipasi seluruh elemen masyarakat pada periode keduanya.

“Insyaallah, kedepan kami akan lebih menbangun partisipasi anak muda dalam berbagai aspek pembangunan,” pungkasnya. (*)

Editor: Redaksi