Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Kesehatan jemaah haji menjadi prioritas utama Kementerian Agama (Kemenag) Kota Samarinda dalam penyelenggaraan ibadah haji 1445 Hijriah.
Kepala Seksi Penyelenggaraan Haji dan Umrah, Ridla, menjelaskan bahwa jumlah jemaah haji yang berangkat tahun ini mencapai 652 orang, terdiri dari 255 pria dan 370 wanita, yang tergabung dalam kloter pemberangkatan embarkasi Balikpapan.
“Kloter 16 akan berangkat pada tanggal 4 Juni, sedangkan kloter 17 pada tanggal 6 Juni,” ujar Ridla pada Senin, 27 Mei 2024.
Pada kloter 16, terdapat 27 jemaah haji yang akan berangkat, sementara kloter 17 membawa 155 jemaah, didampingi oleh 4 petugas haji. Rentang usia jemaah haji tahun ini bervariasi, dari yang termuda berusia 20 tahun hingga yang tertua 87 tahun.
Ada sedikit perubahan dalam proses pemeriksaan kesehatan keberangkatan tahun ini. Jika tahun lalu jemaah harus melunasi pembayaran sebelum pemeriksaan kesehatan, kini proses tersebut telah diperbarui.
“Kendala-kendala yang mempengaruhi kesehatan jemaah memang ada. Beberapa jemaah merasa cemas hingga akhirnya kondisi kesehatannya menurun, meski jumlahnya tidak banyak,” ungkap Ridla.
Untuk menjaga kesehatan, Ridla mengimbau jemaah yang belum berangkat agar berolahraga ringan dan cukup istirahat. “Kami ingatkan juga di grup agar tidak bepergian jauh. Cukup beraktivitas ringan di sekitar rumah saja,” katanya.
Jemaah haji kloter 16 akan dikumpulkan di Kantor Departemen Agama Kota Samarinda di Jalan Harmonika, Samarinda Ulu, sedangkan kloter 17 akan berkumpul di Masjid Darunni'mah di Jalan Slamet Riyadi, Sungai Kunjang. (*)
