Penulis: Redaksi Presisi
Samarinda, Presisi.co - Tim Pansus DPRD Samarinda menegaskan harapannya agar Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Ekonomi Kreatif dapat menjadi acuan utama dalam penataan dan perkembangan sektor Ekonomi Kreatif (Ekraf) di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Pernyataan tersebut disampaikan oleh Fachruddin, Anggota Komisi II DPRD Samarinda, setelah berlangsungnya rapat terkait penyusunan Raperda Kota Samarinda mengenai Ekonomi Kreatif.
"Kami berharap Raperda ini dapat menjadi panduan bagi penataan dan pengembangan ekonomi kreatif di Kota Samarinda," ujarnya belum lama ini.
Fachruddin menjelaskan bahwa tujuan Raperda ini adalah untuk mendorong perkembangan Ekraf sesuai dengan evolusi kebudayaan, teknologi, kreativitas, inovasi, dan perubahan ekonomi global. Selain itu, Raperda ini diharapkan dapat menjadi sumber pendapatan bagi daerah.
"Ekonomi kreatif telah menjadi andalan, terutama selama pandemi COVID-19. Di tengah ketidakpastian ekonomi, ekonomi kreatif tetap dapat berkontribusi karena banyak kegiatan dapat dilakukan dari rumah," jelasnya.
Fachruddin juga menyoroti pentingnya memberikan hak intelektual kepada pelaku Ekraf untuk melindungi produk mereka dari klaim yang tidak sah. Hal ini akan mencegah klaim produk serupa atau seragam yang dapat merugikan pelaku ekonomi kreatif.
"Raperda ini dapat memberikan dukungan dan perlindungan kepada pelaku ekonomi kreatif, sehingga mereka merasa nyaman dan didukung oleh pemerintah. Dengan kreativitas mereka, pemerintah juga dapat memperoleh Pendapatan Asli Daerah (PAD)," tambahnya.(*)
Editor: Redaksi
