Penulis: Redaksi Presisi
Samarinda, Presisi.co - Wali Kota Samarinda, Andi Harun menyerahkan langsung bantuan 200 paket sembako dan 57 paket perlengkapan sekolah untuk pelajar yang membutuhkan di wilayah Kelurahan Sempaja Selatan.
Penyerahan bantuan yang menjadi bagian dari Program Pembangunan dan Pemberdayaan Masyarakat (Probebaya) itu berlangsung di Universitas Widya Gama Mahakam pada Senin, 18 Juli 2022.
Orang nomor satu di Samarinda itu dalam sambutannya memastikan, bantuan yang telah ia salurkan, akan berlangsung secara berkelanjutan sesuai dengan target yang akan ditetapkan oleh Pemkot Samarinda.
"Bantuan ini akan berlangsung kontinyu hingga semua target yang telah tetapkan terakomodir seluruhnya," kata Andi Harun usai penyerahan bantuan.
Lanjut dikatakan Andi Harun, sesuai dengan visi misi yang ia usung bersama wakilnya, Rusmadi, tiap program yang mengarah pada terwujudnya Samarinda sebagai Kota Pusat Peradaban akan disesuaikan secara linier dengan kebijakan pemerintah pusat dan provinsi.
"Inilah otentisitas demokrasi, dari oleh dan untuk rakyat serta dinikmati oleh warganya. Inilah wujud pelaksanaan dari kepemimpinan berbasis keadilan dan pemerataan," bebernya.
Andi Harun menegaskan, bahwa Probebaya mempunyai prinsip yang transparan, akuntabel, partisipasif, berkelanjutan sehingga membutuhkan partisipasi seluruh masyarakat termasuk peran Ketua RT.
"Ke depan hasil kegiatan Probebaya dapat dirasakan langsung oleh masyarakat," sambungnya.
Hingga kini, realisasi Probebaya diklaim Andi Harun telah mencapai 50 persen. Hingga akhir tahun 2022 mendatang, Andi Harun optimis, Probebaya akan menembus angka angka maksimal secara kemanfaatan.
"Insha Allah akan bermanfaat," harapnya.
Maka itu, Andi Harun kembali ingatkan, seluruh ketua RT dapat meningkatkan tanggung jawabnya dalam mengawal pembangunan pelaksanaan Probebaya dan seluruh mekanisme yang diatur dalam Peraturan Walikota Samarinda No. 11 tahun 2022.
"Sehingga dalam pelaksanaannya tetap sesuai dan tepat sasaran. Semoga membawa maslahat untuk seluruh warga Kota Samarinda," pungkasnya mengakhiri. (*)
Editor: Yusuf
