Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co - Imbauan Wali Kota Samarinda Andi Harun terkait kerja sama PT Sumalindo Lestari Jaya (SLJ) dan PT Tirta Mahakam untuk rekrutmen ribuan tenaga kerja lokal mendapat respon positif dari manajemen industri plywood yang ada di Bukuan itu.
Diketahui, sejak pandemi Covid-19, tak sedikit perusahaan yang terpaksa gulung tikar dan merumahkan ratusan bahkan ribuan karyawan mereka. Dampak tersebut, memang tidak saja terjadi di Kaltim, tapi juga di seluruh dunia.
Perjuangan untuk mengembalikan masa-masa keemasan kayu industri kayu lapis di Kaltim memang bukan hal yang mudah. Kendati demikian, kemitraan antara PT SLJ dan PT Tirta Mahakam ini disebut Andi Harun menjadi titik balik untuk mengembalikan masa-masa tersebut.
"Karena akan berdampak langsung maupun tidak terhadap perekonomi di Samarinda," kata Andi Harun.
Sebagai bentuk dukungan Pemkot Samarinda, Andi Harun sampaikan jika dirinya akan mengawal tiap hal yang dibutuhkan agar kemitraan PT SLJ dan PT Tirta Mahakam ini dapat berjalan tanpa hambatan berarti.
"Dengan catatan, manajemen perusahaan memberi kesempatan kepada putra-putri Samarinda untuk mengisi kebutuhan tenaga kerja yang dibutuhkan," pesan dia.
Menanggapi hal tersebut, Kepala Human Resource Development (HRD) PT SLJ menyambut baik amanat yang disampaikan oleh Mantan Ketua DPRD Kaltim yang kini berkantor di Balai Kota Samarinda itu.
Kembalinya PT SLJ bersama PT Tirta Mahakam di industri kayu lapis diperkirakan akan menyerap hingga 1.600 pekerja. Penyerapan tenaga kerja nantinya akan lebih dulu dibekali dengan pelatihan-pelatihan khusus melalui Balai Latihan Kerja (BLK).
"Harapan pak wali swasta dengan pemda bersinergi di dalam masalah ketenagakerjaan," ucapnya.
Pelatihan ini dilakukan guna meningkatkan kemampuan tenaga kerja itu sendiri baik yang sifatnya teknis maupun non teknis.
"Saya kira kalau itu berjalan itu sangat bagus. Jadi kita gak perlu cari orang untuk melatih tapi kita langsung pakai aja," pungkasnya. (*)
Kolaborasi antara PT SLJ dan PT Tirta Mahakam ini juga rupanya membuka peluang bisnis bagi perusahan plat merah Samarinda, yakni Perumdam Varia Niaga Samarinda. Kendati demikian, keterlibatan perusda yang bergerak di sektor perdagangan tersebut, akan dibahas terlebih dahulu oleh masing-masing pihak. (*)
Editor: Yusuf
