Tertunda Setahun, Persiapan MTQ Muara Badak Hampir Selesai
Penulis: Naldi Ghifari
Rabu, 27 Oktober 2021 | 713 views
Tenggarong, Presisi.co - Tertunda selama setahun, Kecamatan Muara Badak memastikan jika pelaksanaan Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) ke-42 tingkat Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar), yang dilaksanakan di Kecamatan Muara Badak hampir siap. Persiapan diklaim sudah mencapai 90 persen. Siap terlaksana pada Jumat (29/10/2021) nanti.
Seperti yang disampaikan oleh Ketua Lembaga Pengembangan Tilawatil Quran (LPTQ) Kukar, Sunggono. Sesuai dengan penyampaian presentasi Ketua Steering Committee (SC) MTQ ke-42, dalam rapat penyampaian melalui zoom meeting.
Beberapa poin penting penyampaian yang diterima Sunggono, syarat utama terlaksananya MTQ ke-42 Muara Badak, yakni dari peserta dan pendamping, pelatih hingga dewan juri diminta untuk mengikuti vaksinasi. Tidak terkecuali orang-orang yang ada di pemondokan nantinya.
Syarat vaksinasi itupun diikuti dengan tindakan dari panitia pelaksana (Panpel) MTQ. Kafilah yang belum dan tidak mau divaksin, dilarang untuk ikut serta dalam agenda tahunan tersebut. Meski dari laporan ketua SC MTQ ke-42 Muara Badak, masih ada yang belum divaksin dikarenakan penyakit yang komorbid atau yang tidak boleh menerima vaksin.
"Asal ada alasan kuat, disertai dengan surat keterangan dari dokter," jelas Sunggono.
Karena masih dalam masa pandemi Covid-19, jumlah peserta dipastikan akan terbatas, dengan maksimap 70 peserta ditiap kecamatan yang akan berlaga pada ajang tahunan ini. Setiap kafilah akan disiapkan 4 pemondokan, dimana kafilah laki-laki dan perempuan dipisah. Dengan aturan tersebut, otomatis jumlah peserta MTQ ke-42 Muara Badak sejumlah 1.260 kafilah.
Aturan lainnya, sejak datang ke pemondokan, para peserta pun tidak diperkenankan menerima tamu dari luar. Sebagai langkah antisipasi dari Panpel. Sunggono menegaskan MTQ ke-42 Muara Badak yang berlangsung pada masa pandemi dijalankan dengan protokol kesehatan (prokes) yang sangat ketat.
Sunggono pun berhasil gelaran MTQ ke-42 Muara Badak yang menghabiskan anggaran mencapai Rp 6,5 miliar ini dapat berjalan dengan lancar dan sukses. Sejauh ini persiapan terus dilakukan, baik sarana dan prasarananya.
"Sudah banyak perkembangan, terutama untuk arena utama," lanjut Sunggono.
Dikarenakan bakal menarik masyarakat Kecamatan Muara Badak dan kecamatan lainnya, untuk mendukung perwakilan mereka. Pemda Kukar pun berinisiatif untuk mendirikan posko vaksinasi di sekitar arena pelaksanaan MTQ nantinya. Sebagai upaya percepatan cakupan vaksinasi di Kukar. Dengan harapan, pengunjung dan penonton yang belum berkesempatan untuk mendapat vaksinasi, bisa terfasilitasi oleh Puskesmas setempat.
Diketahui, gelaran MTQ ke-42 di Muara Badak ini seharusnya digelar pada September 2020 lalu. Namun karena kondisi pandemi Covid-19 di Kecamatan Muara Badak dan Kukar secara menyeluruh masih tinggi, menyebabkan Pemda Kukar memutuskan untuk menunda pelaksanaannya dan dilakukan pelaksanaannya pada tahun 2021 ini. (*)