Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co – Universitas Muhammadiyah Kalimantan Timur (UMKT) membuka Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) tahun 2021, dengan menyediakan jalur pendaftaran mahasiswa S1 khusus jalur influencer.
Dengan syarat memiliki konten positif, edukatif, serta kreatif. Lalu dengan penyampaian dan pengolahan materi baik melalui akun media YouTube, Instagram, Tik Tok, ataupun Twitter.
Seorang personal konten kreator kini dapat bergabung di UMKT melalui jalur PMDP Non Akademik atau (jalur influencer) tersebut.
Dikatakan Humas UMKT, Ade Ismail, adanya jalur tersebut adalah upaya pihaknya mewadahi personal konten kreator, agar dapat mengimbangi dunia media sosial yang kian hari malah menjadi alat untuk tujuan atau praktik-praktik negatif.
"Jadi kita ingin imbangi konten-konten yang ada di media sosial. Kita ingin nanti jalur ini bisa menciptakan konten positif, yang edukatif, dan kreatif untuk masyarakat," katanya pada Presisi.co melalui Whatsapp, Kamis (11/2/2021).
Bagi pendaftar pun sudah ada syarat-syarat yang harus dilengkapi. (Klik link) https://pmb.umkt.ac.id/program-prestasi/
Untuk Youtuber sendiri diberi syarat minimal 3k - 5k subscriber. Dan untuk Selebgram, Selebtok, dan Selebtwit minimal 8k - 10k followers, atau lebih.
"Nanti ketika mereka daftar, akan ada seleksi untuk men-tracking dalam mencari tahu mana followwers yang benar-benar dan mana yang tidak," tambah Ade.
Selain itu, Ade juga mengungkapkan bahwa pihaknya juga akan mempertimbangkan konten-konten yang dibuat oleh personal konten kreator tersebut, yang nantinya akan diajak berkolaborasi.
"Dan kita cek juga kontennya. Kontennya dia konten apa? kalau masuk dengan kriteria kita, bisa kita loloskan. Kalau tidak ya tidak, karena kita lebih menjaga konten positifnya juga," tambahnya.
Jalur yang telah dibuka sejak 13 Januari lalu sampai dengan 4 Juni 2021 mendatang itu, dibeberkan Ade, bahwa peserta yang mendaftar masih belum banyak, sebab karena masih awal.
"Kita udah buka dari 13 Januari kemarin, sampai 4 Juni. Pendaftar, sementara ini belum banyak. Karena ini perdana sekali di kita. Di data itu baru sekitar 4 akun, calon mahasiswa," ujarnya.
Sementara itu, jalur program studi perkuliahan yang tersedia adalah kesemuanya kecuali, Prodi S1 Farmasi, S1 ilmu Keperawatan, D3 Keperawatan dan S1 Teknik Mesin.
"Ada yang enggak juga, hampir semua kecuali keperawatan. Seperti farmasi dan keperawatan itu tidak tersedia. Karena itu tidak bisa hanya dengan jalur influencer. Perlu skill dan tidak bisa sembarangan," ucapnya.
Sebagai informasi, pembukaan perkuliahan lewat jalur influencer juga telah diterapkan di UMM pada 2020 lalu.
Untuk itu, Ade berpesan pada anak-anak muda bahwa sudah saatnya berkontribusi untuk mengimbangi sosial media dengan konten-konten positif
"Karena kalau kita tidak menjaga konten positif akan repot juga. Sudah sosmed ini terlalu liar, jangan sampai hanya yang negatif atau sia-sia. Kalau tidak di kordinir akan susah, akan repot. Jadi kita coba ciptakan atmosfir-atmosfir positif itu," tandasnya.
Editor : Oktavianus
