Tren Wisata Domestik dan Alam Diprediksi Booming Pada 2021
Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 09 Desember 2020 | 407 views
Presisi.co - Bangkitnya sektor pariwisata di tengah masa pandemi disambut baik oleh masyarakat Indonesia. Bahkan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif atau Kemenparekraf memperkirakan bahwa pada 2021 mendatang tren wisata domestik dan alam akan populer.
Membenahi sektor pariwisata di Indonesia
Wawan Rusiawan selaku Direktur Kajian Strategis Kemenparekraf memaparkan sebagian besar masyarakat Indonesia cenderung memilih objek wisata domestik alih-alih berpelesir ke luar negeri tahun depan. Bukan hanya itu, destinasi alam pun dijadikan prioritas di tengah wabah Covid-19.
Maka dari itu, Kemenparekraf pun akan memfokuskan pembenahan terhadap tempat-tempat wisata domestik, khususnya objek wisata alam di Indonesia. Pasalnya tak menutup kemungkinan lokasi-lokasi tersebut akan menjadi primadona sepanjang 2021 atau bahkan pascapandemi Covid-19. Jadi wisatawan dapat menikmati liburan mereka tanpa terbebani kecemasan.
Untuk menunjangnya, Kemenparekraf bersama para pemangku kepentingan pun akan mencari sejumlah cara baru supaya sektor pariwisata di Indonesia dapat berkembang lagi selama masa atau saat pandemi akhirnya mereda.
Sebagian besar wisatawan pun sudah memprioritaskan protokol kesehatan CHSE (Cleanliness, Health, Safety, Environmental Sustainability). Pasalnya mereka sudah paham bila faktor ini sangat menentukan keputusan akhir mereka. Hal ini juga membantu pihak-pihak yang bersangkutan untuk mengelola tempat-tempat wisata yang akan dibenahi dan berpotensi dikunjungi pada 2021.
Antusiasme berwisata yang mulai terlihat
CHSE adalah faktor penting, baik untuk pemerintah maupun masyarakat, sebelum bepergian. Di mata mereka, destinasi wisata yang sadar akan protokol kesehatan mempunyai tanggung jawab yang baik dan tak akan berani membahayakan keselamatan para pengunjung.
Selain itu, CHSE akan membantu pihak seperti travel agent untuk membantu wisatawan berkunjung ke objek wisata favoritnya. Louis Alfonso selaku Head of Strategic Partnership Traveloka Accomodation mengungkapkan bila riwayat pencarian Traveloka sudah menunjukkan terdapat peningkatan animo masyarakat untuk jalan-jalan pada akhir 2020 sampai awal 2021.
Louis menambahkan pada Februari 2021 ada peningkatan yang diproyeksikan berdasarkan data tersebut. Hal ini juga dapat menjadi sinyal positif, terutama saat vaksin Covid-19 sudah bisa diproduksi secara massal.