Penulis: Nur Rizna Feramerina
Samarinda, Presisi.co - Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur mengadakan Focus Grup Discussion bersama Wakil Ketua Dewan Perwakilan Daerah Republik Indonesia (DPD-RI), Mahyudin di Kantor Gubernur Provinsi Kaltim pada Jum’at (4/12/2020).
Ditemui setelah kegiatan, Mahyudin mengungkapkan kesiapan Pilkada di Kaltim telah menyentuh angka 95 persen.
“Secara umum kami temukan laporan bahwa persiapan Pilkada sudah 95 persen, anggota sudah dilakukan rapid test, dan logistik telah didistribusikan,” jelasnya kepada awak media.
Dijelaskannya, kegiatan ini sebagai acuan untuk penyempurnaan demokrasi di masa mendatang mengingat masukan-masukan yang diberikan akan sangat berguna kelak.
“Melihat kekurangan dan kelebihan untuk penyempurnaan di masa mendatang agar kualitas demokrasi kita menjadi lebih baik lagi,” ungkapnya.
Ia berharap, masyarakat di Kaltim bisa memberikan hak suaranya untuk memilih pemimpin yang lebih baik. Dihimbaunya agar masyarakat tidak khawatir mengingat KPU telah mempersiapkan segala kelengkapan untuk menghindari penyebaran Covid-19.
Sementara itu, Wakil Gubernur Kalimantan Timur, Hadi Mulyadi menjelaskan masih ada beberapa hal yang dikhawatirkan seperti ketersediaan surat suara.
“Secara umum, namun kita masih mengkhawatirkan surat suara karena kabarnya sampai hari ini masih ada kekurangan, tapi masih ada 5 hari, Insya Allah teratasi,” pungkasnya.
Terkait dengan petugas KPPS yang belum dilakukan rapid test, Hadi menjelaskan bahwa telah melakukan koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk melakukan Swab pada petugas KPPS tersebut agar lebih cepat.
“Kalau positif nanti diganti, tadi sudah koordinasi dengan Disdik agar ada pengganti bagi yang sakit,” ungkapnya.
Disinggung mengenai daerah rawan konflik, Hadi menegaskan sejauh ini masih dalam kondisi terkendali.
“Menurut informasi dari Dandem, Kepolisian, KPU tadi masih aman terkendali,” tutupnya.
Editor : Oktavianus
