search

Daerah

Jalan Abul HasanDishub SamarindaPemkot SamarindaJalan Satu ArahCafé Ewen

Salam Kaltim Gelar Dialog Publik Bahas Kebijakan Satu Arah di Jalan Abul Hasan

Penulis: Muhammad Riduan
Sabtu, 11 Oktober 2025 | 32 views
Salam Kaltim Gelar Dialog Publik Bahas Kebijakan Satu Arah di Jalan Abul Hasan
Foto bersama usai dialog publik membahas kebijakan sistem satu arah (SSA) Jalan Abul Hasan, Samarinda. (Presisi.co/Muhammad Riduan)

Samarinda, Presisi.co – Komunitas Sadar Akan Lingkungan Alam Kalimantan Timur (Salam Kaltim) menggelar dialog publik membahas kebijakan sistem satu arah (SSA) di Jalan Abul Hasan, Samarinda.

Kegiatan berlangsung di Café Ewen, Jalan Basuki Rahmat, pada Jumat 10 Oktober 2025 malam, dengan melibatkan berbagai elemen masyarakat serta perwakilan dari Dinas Perhubungan (Dishub) Kota Samarinda.

Ketua Panitia kegiatan, M. Iqbal Rasyid mengatakan bahwa dialog ini diinisiasi sebagai bentuk keterbukaan dan transparansi dalam bentuk sosialisasi antara pemerintah dan masyarakat terhadap kebijakan yang ada ini.

“Kita mendengar bahwasanya ada sebuah kebijakan sistem satu arah terkhusus di Jalan Abul Hasan. Dan tentunya regulasi ini menjadi perhatian bagi berbagai pihak. Jadi tidak hanya mahasiswa namun juga berbagai elemen masyarakat, terkhusus warga sekitar Abul Hasan,” jelas Iqbal.

Menurutnya, penerapan sistem satu arah tidak hanya menyangkut persoalan lalu lintas, tetapi juga mempengaruhi aspek ekonomi, sosial, dan aktivitas masyarakat sekitar. Karena itu, Salam Kaltim merasa perlu menghadirkan ruang dialog agar kebijakan tersebut dapat dipahami secara lebih menyeluruh.

“Beberapa masyarakat berpendapat bahwa dibutuhkan penyampaian yang jelas dan urgensi konkret dari kenapa kebijakan ini bisa ada. Ini juga menjadi keresahan dan pertanyaan bagi seluruh golongan masyarakat,” tambahnya.

Dalam forum tersebut, perwakilan dari Dinas Perhubungan Samarinda turut memaparkan alasan penerapan sistem satu arah di Jalan Abdul Hasan. Kebijakan ini disebut sebagai inovasi dan adaptasi baru untuk memperbaiki arus lalu lintas sekaligus mendorong pertumbuhan ekonomi kawasan.

“Mereka (Dishub) telah melakukan kajian komprehensif mulai dari aspek ekonomi hingga transportasi. Langkah ini diambil untuk mendongkrak aktivitas ekonomi dan menciptakan solusi baru terhadap permasalahan lalu lintas di Kota Samarinda,” terang Iqbal. (*)

Editor: Redaksi