Penulis: M Yahya
Tenggarong, Presisi.co – Desa Loa Raya, Kecamatan Tenggarong Seberang, Kabupaten Kutai Kartanegara, mulai menatap sektor pariwisata sebagai salah satu penggerak utama ekonomi lokal. Salah satu potensi yang kini tengah dipoles adalah Air Terjun Batu Ampar, destinasi alam yang mulai menarik minat wisatawan lokal.
Kepala Desa Loa Raya, Martin, menyatakan bahwa Air Terjun Batu Ampar memiliki potensi besar untuk menjadi ikon wisata desa yang mampu mendorong perputaran ekonomi masyarakat sekitar.
“Batu Ampar akan menjadi ikon wisata Loa Raya. Kami akan memanfaatkan keindahan alam sebagai sumber kekuatan ekonomi alternatif,” ujar Martin.
Pengembangan kawasan wisata ini dilakukan secara kolaboratif bersama kelompok sadar wisata (pokdarwis). Fokus utama saat ini adalah pembangunan akses jalan menuju lokasi, penyediaan fasilitas sanitasi, dan perencanaan area perkemahan.
Menurut Martin, sektor pariwisata bukan hanya tentang mendatangkan pengunjung, tetapi juga menjadi ruang pemberdayaan masyarakat.
Pelibatan warga dalam kegiatan wisata diharapkan menciptakan efek domino ekonomi, mulai dari usaha makanan, kerajinan tangan, hingga jasa pemandu wisata lokal.
Lebih lanjut, pengembangan wisata alam ini juga diselaraskan dengan rencana penguatan sektor ekonomi lain, seperti UMKM dan pelatihan keterampilan bagi pemuda desa.
Tujuannya adalah menciptakan sinergi antar sektor untuk mendukung status Desa Mandiri yang ingin dicapai pada tahun 2024.
Martin menegaskan, pembangunan sektor wisata di Loa Raya diarahkan agar memberi manfaat langsung bagi masyarakat, bukan sekadar proyek infrastruktur.
“Kita ingin Loa Raya tidak hanya dikenal sebagai desa mandiri dari sisi administratif, tetapi juga menjadi desa yang tangguh secara ekonomi dan menarik secara pariwisata,” pungkasnya.
Dengan potensi alam yang menjanjikan dan dukungan masyarakat, Loa Raya optimistis menjadikan Batu Ampar sebagai magnet wisata baru di Kukar. (*)
Editor: Redaksi
