search

Berita

Bahlil LahadaliaMenteri ESDMMenteri Bahlilgas melongas elpiji 3 kg

Padahal Sampai Telan Korban Jiwa, Bahlil Malah Asyik Bercanda Soal Kisruh Gas Elpiji 3 Kg

Penulis: Rafika
2 jam yang lalu | 0 views
Padahal Sampai Telan Korban Jiwa, Bahlil Malah Asyik Bercanda Soal Kisruh Gas Elpiji 3 Kg
Menteri ESDM sekaligus Ketua Umum Golkar, Bahlil Lahadalia. (Website BPKM)

Presisi.co - Menteri Energi dan Sumber Daya Manusia (ESDM), Bahlil Lahadalia, kembali menjadi perbincangan setelah diduga melontarkan guyonan terkait kelangkaan gas elpiji subsidi 3 kg.

Pernyataan tersebut disampaikannya saat menghadiri acara di Kantor DPP Golkar, Jakarta Barat, pada Sabtu (8/2/2025).

Awalnya, Bahlil tengah membahas isu reshuffle Kabinet Merah Putih. Namun, di tengah pidatonya, alat pengeras suara mengalami gangguan teknis.

Setelah perbaikan dilakukan, ia diduga menyelipkan candaan yang menyinggung isu kelangkaan gas melon yang terjadi belakangan ini.

"Jangan-jangan belum ada yang dapat gas mungkin ya," kata Bahlil Lahadalia.

Ketua Umum Golkar itu berseloroh bahwa gangguan suara tersebut terjadi karena pihak yang bertanggung jawab belum kebagian gas melon.

"Ini jangan-jangan belum selesai, jangan-jangan ada yang belum dapat gas kali. Coba dicek biasanya kalau panitianya kayak begini, ini pasti aktivis KNI," ujar Bahlil Lahadalia.

Cuplikan unggahan video detik-detik Bahlil Lahadalia diduga bercandakan kisruh gas elpiji ini viral hingga menyebar luas ke sejumlah akun gosip.

"Mic berdengung saat pidato, Bahlil jadikan gas elpiji bahan candaan," tulis akun @pembasmi.kehaluan.reall, dikutip pada Sabtu (8/2/2025).

Pernyataan Bahlil pun menuai beragam respons dari warganet. Banyak yang menilai guyonan tersebut kurang pantas mengingat kelangkaan gas melon beberapa hari lalu itu sempat menelan korban jiwa.

"Ketawa di atas penderitaan rakyat. Penghinaan namanya," tulis seorang warganet. "Kesengsaraan rakyat itu memang lelucon buat pemerintah," kata warganet lain.

"Lucu ya? Ada korban jiwa juga mungkin dianggap lucu?" komentar warganet lainnya.

Sebelumnya, seorang lansia di Tangerang Selatan meninggal dunia usai kelelahan mengantre gas elpiji pada Senin, 3 Februari 2025 lalu.

Untuk informasi tambahan, Bahlil Lahadalia sebelumnya membuat kebijakan membatasi peredaran gas subsidi di masyarakat. Dia melarang transaksi jual beli di toko pengecer agar gas subsidi tepat sasaran dan menjaga stabilitas harga.

Untuk informasi tambahan, Bahlil Lahadalia sebelumnya membuat kebijakan membatasi peredaran gas subsidi di masyarakat. Dia melarang transaksi jual beli di toko pengecer agar gas subsidi tepat sasaran dan menjaga stabilitas harga. (*)

Editor: Rafika