Penulis: Rafika
Samarinda, Presisi.co - Wali Kota Samarinda, Andi Harun, resmi membuka wisata Pasar Ramadan 1445 H di lapangan GOR Segiri Samarinda, Jalan Kesuma Bangsa, pada hari keempat Ramadan, Jumat (15/3/2024). Pembukaan secara simbolis ditandai dengan pemukulan Jimbe oleh orang nomor satu di Kota Samarinda itu.
Dalam sambutannya, Andi Harun mengungkapkan kelegaannya karena lokasi Pasar Ramadan tidak jadi dialihkan. Pasalnya, GOR Segiri yang setiap tahunnya menjadi lokasi Pasar Ramadan tengah direvitalisasi. Saat itu, ada dua lokasi yang diusulkan untuk menjadi lokasi baru Pasar Ramadan, yakni di Taman Bebaya dan Polder Air Hitam.
"Ternyata di detik-detik terakhir, kepala dinas dan panitia menyampaikan kepada saya, kita masih bisa melakukan (Pasar Ramadan di GOR Segiri). Sebab pada bulan Ramadan ini masih dalam tahap lelang kegiatan hingga masa sanggah," tuturnya.
Andi Harun kemudian menuturkan bahwa masyarakat Samarinda sudah ramai mencari info Pasar Ramadan di sosial media sejak dua minggu sebelum bulan puasa dimulai. Menurutnya, bulan Ramadan di Kota Tepian terasa tidak lengkap tanpa kehadiran Pasar Ramadan.
"Pasar Ramadan di Kota Samarinda ini sudah cukup tua dan kita telah menginspirasi banyak daerah untuk melaksanakan kegiatan Pasar Ramadan di Indonesia walau dengan nama yang berbeda," ungkapnya.
Politikus Partai Gerindra itu menyebut Pasar Ramadan sudah menjadi tradisi yang kerap ditunggu-tunggu masyarakat Samarinda di bulan suci Ramadan. Oleh sebab itu, keberadaannya harus dilestarikan.
"Ini menjadi sarana silaturahmi dan tempat kegiatan ekonomi, khususnya bagi pelaku UMKM. Sehingga kita wajib terus menghidupkan tradisi ini," ujar pria kelahiran Bone, Sulawesi Selatan itu.
"Mudah-mudahan hadirnya Pasar Ramadan ini bisa menambah suasana semangat Ramadan," tutupnya.
Untuk diketahui, Pasar Ramadan menjadi kegiatan tahunan yang digelar oleh Pemerintah Kota (Pemkot) Samarinda melalui Dinas Pemuda, Olahraga dan Pariwisata Samarinda. Tahun ini, Pasar Ramadan di lapangan GOR Segiri itu hadir mulai tanggal 12 Maret hingga 6 April mendatang. Kegiatan ini melibatkan 150 gerai UMKM. (*)
Editor: Redaksi
