Bupati Edi Damansyah Resmikan Gerakan Pasar Murah, Harap Harga Pangan Lebih Terjangkau
Penulis: Redaksi Presisi
Senin, 16 Oktober 2023 | 575 views
Tenggarong, Presisi.co - Pemerintah di seluruh wilayah Indonesia serentak menggelar Gerakan Pangan Murah (GPM) dalam rangka mengendalikan angka inflasi. Tak terkecuali di Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar).
Kegiatan yang bertempat di halaman parkir kantor Bupati Kukar ini digelar selama dua hari, yakni mulai tanggal 16 hingga 17 Oktober 2023. Selain sebagai upaya penekanan inflasi, GPM juga digelar untuk memperingati hari pangan sedunia yang jatuh setiap tanggal 16 Oktober.
Di Kukar sendiri, GPM dibuka langsung oleh Bupati Kukar, Edi Damansyah, yang ditandai dengan kegiatan penyerahan bantuan beras kepada Keluarga Penerima Manfaat (KPM) secara simbolis.
Pada kesempatan ini, Edi menjelaskan pentingnya kegiatan GPM guna menghadirkan bahan pokok dan sayuran dengan harga yang lebih terjangkau.
Orang nomor satu di Kukar itu juga menyoroti pentingnya kerjasama berbagai pihak dalam rangka menekan inflasi, mulai dari tingkat kabupaten, hingga kecamatan dan desa.
Sebanyak 44 pedagang, termasuk Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Kelompok Wanita Tani (KWT), dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM), turut berpartisipasi dalam kegiatan ini.
"Melalui Gerakan Pangan Murah dan langkah-langkah lainnya, upaya untuk menekan inflasi dapat dilakukan secara bersama-sama, dengan tujuan untuk memastikan akses pangan dengan harga yang terjangkau bagi masyarakat,” katanya, Senin (16/10/2023).
Program ini didasarkan pada Permendesa PDTT Nomor 97 Tahun 2022, yang memberikan acuan untuk tindakan pengendalian inflasi dan upaya mitigasi dampak inflasi di tingkat desa.
Upaya tersebut mencakup penghimpunan data harga harian, evaluasi tren harga pangan mingguan, penguatan peran Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) sebagai mitra distributor Bulog, serta kolaborasi dengan perusahaan lain seperti Id Food.
"Kami berharap kegiatan ini dapat membantu mengendalikan inflasi dan menyediakan akses pangan yang terjangkau bagi masyarakat Kukar,” tandasnya. (Adv)