Pekan Inovasi Dan Kreativitas Kukar 2023 Resmi Dibuka, Bupati Harapkan Peningkatan Kualitas Layanan Publik
Penulis: Redaksi Presisi
Rabu, 11 Oktober 2023 | 603 views
Tenggarong, Presisi.co - Pekan Inovasi dan Kreativitas 2023, yang mengusung tema “Inovasi dan kreativitas untuk akselerasi mewujudkan Kukar IDAMAN”, resmi dibuka oleh Bupati Kutai Kartanegara (Kukar), Edi Damansyah, di Ruang Serbaguna Kantor Bupati, pada Rabu (11/10/2023)
Agenda yang digelar dalam rangka menilai kinerja serta inovasi lembaga daerah hingga tingkat kelurahan dan desa ini, diharapkan dapat menciptakan tradisi dan pola kerja perangkat pemerintahan yang lebih baik lagi ke depannya.
Dikatakan Edi, melalui gerakan "Satu Instansi Satu Inovasi" (One Agency One Innovation), tiap Perangkat Daerah atau Unit Kerja diharuskan untuk menciptakan setidaknya satu inovasi dalam pelayanan publik setiap tahunnya.
“Itu sebagai upaya meningkatkan kualitas pelayanan publik serta meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah Kabupaten Kukar,” kata Edi, Rabu (11/10/2023).
Orang nomor satu di Kukar ini menambahkan bahwa pekan Inovasi dan Kreativitas merupakan salah satu upaya Pemkab Kukar dalam menunjang percepatan pencapaian target pembangunan daerah. Program ini ditetapkan dalam Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah (RPJMD), salah satunya melalui penguatan pembangunan daerah berbasis riset dan inovasi.
“Hal ini sekaligus sebagai upaya dalam menjaring ide inovasi dan kreativitas dari berbagai pihak, menumbuh kembangkan dan memperkuat pembangunan daerah berbasis riset dan inovasi demi mewujudkan Kutai Kartanegara yang Inovatif, Berdaya Saing dan Mandiri,” sambungnya.
Lebih lanjut, Edi berharap Badan Riset Daerah (Brida) Kukar bersama Tim Penilai dan juga Sekretaris Kabupaten (Sekkab) Kukar, dapat merancang sebuah konsep dalam pekan inovasi ini. Hal ini dimaksudkan untuk mendorong perbaikan di internal perangkat daerah, baik dari tingkat kabupaten hingga kelurahan dan desa.
“Ini untuk melihat bagaimana perubahan yang terjadi hingga di tingkat kelurahan dan mendorong lembaga pemerintah berinovasi, menunjukkan peran pemerintah di masyarakat,” tegasnya.
Adapun penyelenggaraan Pekan inovasi dan kreativitas ini dibagi dalam beberapa kategori yang mencakup Organisasi Perangkat Daerah (OPD), Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD), Kecamatan, Kelurahan atau Desa, Badan Usaha Milik Desa (BUMDes), dan Puskesmas.
Sementara itu, dalam sektor pendidikan, ada kategori sekolah, guru, dan siswa. Selain itu, terdapat pula kategori untuk petani, nelayan, perempuan, penyandang difabel, mahasiswa, dan pemuda.
Adapun rangkaian kegiatan dimulai dengan pendaftaran inovasi sesuai dengan kategori pada tanggal 11–13 Oktober melalui situs web inovasikukarkab.go.id.
Selanjutnya, dilakukan penilaian inovasi mulai tanggal 1–20 November, diikuti dengan penentuan nominasi pada tanggal 20 November. Setelah itu, akan ada tahap verifikasi lapangan pada tanggal 20–26 November, presentasi inovasi pada 27 November–8 Desember, hingga akhirnya penentuan pemenang. (Adv)