Rocky Gerung Dilaporkan Atas Penghinaan Terhadap Jokowi, Demokrat: Sedikit-sedikit Lapor
Penulis: Rafika
Selasa, 01 Agustus 2023 | 20.841 views
Presisi.co - Partai Demokrat tunjukkan pembelaannya terhadap Rocky Gerung yang belum lama ini dituntut atas penghinaan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). Ketua Bappilu Demokrat, Andi Arief, menuliskan pernyataan bahwa menurutnya Rocky tidak merujuk kepada pihak manapun.
"Dia tidak menunjuk siapa pun," tulis Andi Arief melalui akun Twitter-nya pada Selasa (01/08/2023).
Senada dengan pernyataan Andi, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat, Kamhar Lakumani, juga menilai kritik yang dilayangkan Rocky Gerung itu masih dalam batas wajar.
“Kritik yang selama ini disampaikan Rocky Gerung masih dalam batasan yang wajar pada koridor demokrasi dan akademis sebagai penjaga akal sehat publik agar terjaga kewarasan dan keseimbangan di masyarakat,” kata Kamhar pada wartawan, Selasa (1/8/2023) dilansir dari detik.
Selain itu, Kamhar turut menyayangkan sikap relawan Jokowi yang menurutnya tidak ingin mendengar kritik apapun.
“Kita tentu menyayangkan respons relawan Jokowi yang anti-kritik dan sedikit-sedikit merespons dinamika yang sifatnya bentuk diskursus publik ke ranah hukum," ungkapnya.
Tak hanya itu, Kamhar turut menyinggung pimpinan relawan yang melakukan pelaporan ini sudah sempat viral sebelumnya lantaran video kontroversialnya.
"Apalagi pimpinan relawan yang akan melaporkan Rocky Gerung ini sebelumnya sempat viral videonya akan menyerang pihak-pihak yang berseberangan dengan Pak Jokowi,” lanjut Kamhar.
Selain itu, menurut Kamhar, Jokowi seharusnya bisa terjun langsung untuk menenangkan relawannya yang seringkali bermain ke ranah hukum.
“Jokowi bisa cawe-cawe untuk menertibkan relawannya. Tak sensitif yang sedikit-sedikit menempuh jalur hukum, dan kemudian terbaca hukum hanya cepat dan tangkas merespons laporan relawan, tapi tidak untuk sebaliknya,” pungkasnya.
Sebagaimana diketahui, Relawan Indonesia Bersatu resmi melaporkan Rocky Gerung dan Refly Harun ke Polda Metro Jaya pada Selasa (01/08/2023).
Sementara Rocky dilaporkan karena penghinaan terhadap Presiden Jokowi, Refly dilaporkan lantaran mengunggah video Rocky tersebut ke akun YouTube-nya yang mana dianggap memiliki peran sebagai pihak perantara. (*)