Penulis: Redaksi Presisi
Presisi.co – Piala Dunia 2022 tidak hanya membawa kalah, tetapi rasa malu. Sejumlah pelatih dan pejabat sejumlah tim nasional berbagai negara pun diketahui mengundurkan diri usai agenda empat tahunan tersebut. Berikut adalah ulasan selengkapnya.
Nama pertama yang meninggalkan jabatan adalah pelatih timnas Spanyol, Luis Enrique. Juru taktik kelahiran 1970 ini mengundurkan diri setelah La Furia Roja tersingkir di Piala Dunia 2022, usai kalah adu penalti dengan Maroko di babak 16 besar.
“Saya minta maaf, saya tidak bisa membantu lebih banyak lagi,” kata Luis Enrique di sejumlah akun sosial media. Ia mengaku merasa spesial bisa tim. Sebagai penggantinya, negara Matador pun menunjuk Luis De La Fuente.
Sejak menjabat sebagai pelatih pada 2018, Luis Enrique diketahui sudah dua kali membawa Spanyol menembus babak perempat final UEFA Nations League serta Semifinal Euro 2020.
Nama kedua adalah pelatih Timnas Belgia, Roberto Martinez. Karena menilai dirinya gagal mengantar generasi emas Belgia meraih juara, Roberto memutuskan meninggalkan pos setelah tim berjuluk The Red Devils tersingkir di fase grup Piala Dunia 2022.
“Itu laga terakhir saya bersama timnas dan terasa emosional seperti yang Anda bayangkan,” ujar Martinez usai partai pamungkas Grup F Piala Dunia 2022 kontra Kroasia pada 1 Desember silam.
“Saya tidak mengundurkan diri, ini adalah akhir dari kontrak saya,” kata Martinez yang mengaku sudah merencanakan keputusan tersebut sebelum Piala Dunia 2022, dikutip dari Kompas.
Sementara pelatih Korea Selatan, Paulo Bento, menunjukkan hal serupa. Juru taktik berpaspor Portugal itu mengaku tidak akan memperpanjang kontrak dengan Korea Selatan.
“Mulai dari sekarang, kami harus memikirkan masa depan dan itu bukan bersama dengan tim nasional Korea Selatan,” katanya. Kepada awakmedia, ia menjelaskan tidak akan mengkomandoi tim manapun dalam waktu dekat. “Saya istirahat, lalu lihat saja apa yang akan terjadi nanti,” imbuhnya.
Adapun dua nama terakhir adalah Gerardo ‘Tata’ Martino dari Meksiko, dan Otto Addo, pelatih Ghana. Tata, yang tidak terlalu disenangi fans Timnas Meksiko, mengundurkan diri setelah Meksiko meraih hasil mengeceawakan. Untuk pertamakalinya sejak 1990, Meksiko gagal melaju ke babak 16 besar Pala Dunia 2022.
“Saya adalah orang pertama yang bertanggung jawab terhadap kekecewaan luar biasa ini,” ujar Tata Martino.
Alasan serupa pun dilontarkan Otto Addo. Pria kelahiran Jerman ini juga mundur dari Ghana usai tersingkir di fase grup Piala Dunia 2022. “Saya selalu bilang jika kami lolos ke Piala Dunia, saya akan mengundurkan diri setelahnya, sekalipun kami juara,” tutur Otto Addo yang berdomisili di Jerman. (*)
Editor: Bella
