search

Berita

Tragedi KanjuruhanPSSImochammad iriawanMahfud MDIwan bulejokowi

Bertemu Presiden Jokowi, Mahfud MD Sarankan Seluruh Jajaran PSSI Mundur dari Jabatan

Penulis: Redaksi Presisi
Jumat, 14 Oktober 2022 | 913 views
Bertemu Presiden Jokowi, Mahfud MD Sarankan Seluruh Jajaran PSSI Mundur dari Jabatan
Ketua Umum PSSI, Mochammad Iriawan (Sumber: Istimewa)

Presisi.co - Tim Gabungan Independen Pencari Fakta (TIGPF) memberikan hasil temuan-temuan mereka terkait Tragedi Kanjuruhan kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi), Jumat, 14 Oktober 2022. Salah satu hasil yang direkomendasikan oleh TIGPF, adalah menyarankan Ketua Umum PSSi, Mochamad Iriawan beserta jajaran mundur dari jabatan.

Ketua TIGPF sekaligus Menkopolhukam, Mahfud MD, menyebut ada indikasi kuat saling lempar tanggung jawab antara PSSI, PT Liga Indonesia Baru (LIB), official broadcaster, dan sejumlah pihak lainnya. Menurut Mahfud, mereka berlindung di balik aturan masing-masing.

"Jika kita berdasarkan aturan formal, maka semuanya jadi tidak ada yang salah. Yang satu aturannya (bilang) begini, ‘saya sudah kontrak, saya sudah sesuai statuta FIFA’," beber Mahfud dalam konferensi pers usai pertemuan dengan Jokowi.

Berdasar pada temuan tersebut, Mahfud mengatakan TGIPF merekomendasikan agar PSSI, sebagai organisasi sepakbola tertinggi di Indonesia, bertanggung jawab atas Tragedi Kanjuruhan. Hal ini menurutnya, berdasar pada dua pertimbangan.

"(Pertama) Pengurus PSSI harus tanggung jawab dan sub-sub organisasinya. Itu berdasar aturan resmi. Yang kedua, berdasarkan moral. (Pasalnya) kalau sesuai aturan itu tanggung jawab hukum," bebernya, dilansir dari Suara.com, jejaring Presisi.co.

Mantan Hakim Agung Mahkamah Konstitusi ini juga menyebut, pihaknya merekomendasikan kepolisian menindaklanjuti pelanggaran hukum kepada berbagai pihak yang belum ditetapkan sebagai tersangka Tragedi Kanjuruhan.

Meskipun demikian hingga saat ini, ada keterangan resmi dari PSSI menyikapi pernyataan TIGPF. (*)

 

Editor: Bella