search

Daerah

Perumahan Dosen Unmul Samarinda Longsor

Usai Diguyur Hujan Deras, Kawasan Posyandu di Perumahan Dosen Unmul Longsor

Penulis: Jeri Rahmadani
Senin, 27 Desember 2021 | 2.195 views
Usai Diguyur Hujan Deras, Kawasan Posyandu di Perumahan Dosen Unmul Longsor
Peristiwa longsor akibat hujan deras di Jalan Dayak Badeng Blok G Perumahan Dosen Universitas Mulawarman (Unmul) kawasan RT 18, Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara,  pada Senin, 27 Desember 2021. (Jeri Rahmadani/Presisi.co).

Samarinda, Presisi.co - Peristiwa longsor kembali terjadi di Kota Samarinda, tepatnya di Jalan Dayak Badeng Blok G kawasan RT 18 Sempaja Selatan, Kecamatan Samarinda Utara, pada Senin, 27 Desember 2021.

Longsor turun ke bawah hingga menutupi Jalan Dayak Modang yang menjadi akses vital bagi warga setempat.

Salah satu warga sekitar, Fadli mengaku, pergerakan longsor mulai pukul 06.00 Wita pagi saat dirinya berada di rumah.

"Ada bunyi "sreet" begitu, akhirnya terjadi longsor tidak lama kemudian," ujarnya saat dikonfirmasi Presisi.co, Senin, 27 Desember 2021.

Fadli menambahkan, terdapat satu rumah warga RT 18, Isfatin, yang terdampak keretakan dari kejadian longsor tersebut.

"Harapnnya mudah-mudahan cepat diperbaiki. Bulan kemarin sempat kegiatan ada Posyandu Kasih Ibu juga, kalau anak-anak jarang bermain di sini," tambahnya.

Sementara itu, Ketua RT 18, Jumrani menjelaskan, longsor yang terjadi dinilai lantaran hujan lebat yang mengguyur sejak Minggu, 26 Desember 2021 malam.

"Longsor baru tadi pagi ini, ada pergerakan sekitar jam 6 pagi. Kejadian runtuh sekitar jam 8 lewat," jelasnya.

Jumrani mengutarakan, bahwa kemiringan lokasi longsor sudah lama sejak beberapa tahun belakangan.

"Akhirnya retak, sudah sempat kami semen juga, tapi tanah bergerak terus," tuturnya.

Jumrani melanjutkan, bahwa upaya penanganan telah disampaikan kepada Pemerintah Kota Samarinda sejak beberapa tahun terkahir. Baik melalui kelurahan setempat hingga lewat ruang Musrenbang kota.

"Terakhir surat kami tanggal 10 Desember 2021 kemarin, setelah ada penanganan dari BPBD, kami sampaikan kepada wali kota," jelasnya.

Kendati longsor telah terjadi lebih dahulu sebelum dilakukannya penanganan, Jumrani bersama 7 RT lainnya di kawasan Perumahan Dosen Universitas Mulawarman (Unmul) itu membuat surat kembali agar bisa segera ditindaklanjuti.

"Karena sudah kejadian ini, kami membuat surat lagi semua forum RT, ada 7 RT (15 sampai 21) di perumahan Dosen Unmul ini, kepada wali kota mohon tindaklanjutnya. Ini alternatif jalan utama. Apalagi kalau banjir, alternatif jalan salah satu masuk ke sini," sebutnya.

Dari kejadian tersebut dipastikan tidak ada korban jiwa, namun separuh lebih Jalan Dayak Modang yang masuk kawasan RT 19 tertutup dan gedung Posyandu Kasih Ibu dan Thulip di RT 18 rusak cukup berat.

"Kami sudah sampaikan laporan, tinggal menunggu saja. Langsung kejadian pagi tadi saya hubungi pak Lurah juga," pungkasnya. (*)

Baca Juga