search

Berita

Jokowi Tiru Nabi MuhammadJokowi Ajak Masyarakat HijrahMenghadapi Pandemi Covid-19

Tiru Nabi Muhammad, Jokowi Ajak Masyarakat Hijrah dalam Menghadapi Covid-19

Penulis: Presisi 1
Selasa, 10 Agustus 2021 | 540 views
Tiru Nabi Muhammad, Jokowi Ajak Masyarakat Hijrah dalam Menghadapi Covid-19
Presiden Joko Widodo. (Timesindonesia)

Jakarta, Presisi.co - Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengajak masyarakat berhijrah sebagai ikhtiar untuk perubahan lebih baik, seperti yang diajarkan Nabi Muhammad SAW.

Hijrah dalam arti ini adalah penyesuaian masa Pandemi Covid-19 di Indonesia dalam berbagai bentuk aktivitas dan kegiatan, termasuk aktivitas keagamaan. Hal ini disampaikan presiden dalam rangka menyambut Tahun Baru Hijriyah--tahun barunya ummat Islam.

Menurut presiden, masa pandemi juga memberikan pelajaran berharga untuk direnungkan. Banyak pelajaran yang dapat diambil dari perjuangan Nabi Muhammad Saw.

Semasa hijrah dari Mekah ke Madinah yang telah membuat Islam berkembang pesat, menyebar luas, dan menjadi kekuatan yang disegani di jazirah Arab.

Untuk mencapainya, dibutuhkan pengorbanan untuk meninggalkan hal-hal yang menghambat kemajuan, serta kebersamaan, keberanian, dan solidaritas untuk mengatasi ancaman.

"Perbedaan latar belakang sosial dan budaya justru menjadi kekuatan. Persaudaraan kaum muhajirin dan ansar dalam menyukseskan perjuangan dakwah nabi merupakan uswah, merupakan contoh," katanya, seperti dikutip dari timesindonesia.co.id jejaring media suara.com (jaringan media Presisi.co).

"Itu adalah ikhtiar kebaikan, itu salah satu contoh dari hijrah yang diamanahkan oleh Nabi Muhammad saw. Kesadaran untuk menjadi lebih baik, kesadaran untuk rela berkorban demi hal-hal yang lebih besar, kesadaran untuk membangun budaya hidup baru yang lebih bermanfaat dan produktif," katanya menegaskan.

Presiden berharap agar momen tahun baru 1 Muharam 1443 Hijriah yang juga bertepatan dengan bulan kemerdekaan dapat dimanfaatkan untuk melipatgandakan ikhtiar baik lahiriah maupun batiniah dalam melawan pandemi Covid-19.

"Proklamasi 17 Agustus 76 tahun yang lalu merupakan wujud hijrah kita melepaskan diri dari kolonialisme untuk menjadi bangsa yang merdeka dan berdaulat. Momentum ini harus kita manfaatkan untuk melipatgandakan ikhtiar lahiriah dan batiniah dalam melawan pandemi," tegasnya.

Mantan Gubernur DKI Jakarta itu menuturkan, kepatuhan umat Islam dalam menerapkan protokol kesehatan dengan memakai masker, menjaga jarak, dan membatasi mobilitas mencerminkan semangat hijrah dalam perilaku keseharian kita.

"Semua itu untuk menghindari terinfeksi virus Covid-19 demi keselamatan dan kesehatan bersama serta membangun pola hidup yang lebih sehat dan meninggalkan kebiasaan yang merugikan kesehatan," ujar Presiden RI Jokowi. (*)

Sumber: Suara.com

Baca Juga