Penulis: Nur Rizna Feramerina
Balikpapan, Presisi.co - Dinas Perhubungan (Dishub) Balikpapan meluncurkan rute baru jalur angkutan kota. Kepala Dishub Balikpapan, Sudirman Djayaleksana menyebut ini merupakan salah satu inovasi. Yakni selama 18 tahun ini belum pernah dievaluasi maupun penambahan jalur angkot. "Dulu mungkin belum berkembang seperti sekarang. Dulu masih banyak fasilitas umum yang terjangkau. Dengan perkembangan hingga sekarang, masih banyak tempat yang belum dilalui angkot," kata Sudirman, Selasa 22 Juni 2021.
Program ini kerja sama antara Dishub dengan Badan Pengelola Transportasi Darat dan Organisasi Angkutan Darat. "Kami sudah mengkaji trayek yang belum dilalui angkot. Sekarang sudah dapat dilalui," ujarnya.
Dibeberkan Sudirman, kajian ini dilakukan selama tiga tahun terakhir dan telah selesai pada 2020. Namun hanya bisa dieksekusi pada 2021 ini karena berbagai pertimbangan. Dalam peluncuran ini, Dishub mengoperasikan 10 unit angkot uji coba. Angkot nomor 1 sebanyak lima unit dan angkot nomor 4 sebanyak lima unit. "Kalau bagus, unit akan ditambah," ucapnya
Untuk angkot nomor 4, rutenya Terminal Batu Ampar-Jalan Pattimura-Kampung Timur-SMP 6-Sumber Rejo-Sungai Ampal-Mal Fantasi-pulang pergi dengan tarif tertinggi berkisar Rp 5 ribu. Sementara angkot nomor 1, rutenya Kampung Baru-Alam Baru-Perumnas-Jalan Soekarno Hatta-Jalan MT Haryono-BJ BJ-pulang pergi dengan tarif tertinggi berkisar Rp 6.500. "Semoga bisa bermanfaat untuk supir yang pendapatannya sedang terseok-seok. Begitu juga bagi masyarakat yang belum terlayani," jelas Sudirman.
Ketua Organda Balikpapan, Mubar Yahya mengimbau para supir angkot berdiskusi ketika di kemudian hari terjadi masalah. "Apabila ada kesulitan, jangan ribut, tenang saja. Lapor sama Organda, ketua trayek, duduk bersama untuk mencari solusi bagi kita semua," pungkasnya. (*)
Editor: Rizki
