search

Daerah

presiden jokowiTsunami Covid-19Varian Baru Covid-19rendi solihin

Tsunami Covid-19 Ancam Indonesia, Rendi Solihin Minta Warga Kukar Disiplin Prokes

Penulis: Maya
Senin, 17 Mei 2021 | 751 views
Tsunami Covid-19 Ancam Indonesia, Rendi Solihin Minta Warga Kukar Disiplin Prokes
Pengarahan Presiden Republik Indonesia Kepada Kepala Daerah Se-Indonesia Tahun 2021 yang berlangsung secara virtual pada Senin 17 Mei 2021. (Maya/Presisi.co)

Tenggarong, Presisi.co – Wakil Bupati Kutai Kartanegara (Kukar) Rendi Solihin mengingatkan agar masyarakat tetap mengedepankan disiplin protokol kesehatan, mengantisipasi ledakan kasus Covid-19 seperti yang terjadi di India dan Bangladesh.

Imbauan tersebut, disampaikan Rendi Solihin dihadapan awak media setelah menghadiri Pengarahan Presiden Republik Indonesia Kepada Kepala Daerah Se-Indonesia Tahun 2021 yang berlangsung secara virtual pada Senin 17 Mei 2021.

“Pak Presiden benar-benar concern dengan adanya varian baru Covid-19. Bahkan negara-negara yang selama ini cenderung aman dari Covid-19 seperti Jepang dan Korsel itu juga sudah mulai terjadi tsunami Covid-19 gelombang kedua,” ujar Rendi mengutip arahan dari Presiden Jokowi.

Ia melanjutkan, guna mengantisipasi kemungkinan terjadinya tsunami Covid-19 di Indonesia, Presiden Jokowi disebut Rendi rutin mengadakan rapat koordinasi bersama kepala daerah se-Indonesia secara virtual, memastikan agar upaya penanggulangan penyebaran virus Corona di Indonesia tidak terusik dengan adanya varian baru Covid-19.

Politikus Golkar itu turut menyampaikan angin segar peningkatan ekonomi nasional seperti yang disampaikan Presiden Jokowi. Yang mana, di Kuartal-1 tahun 2021 ekonomi nasional minus 4,59% dan di Kuartal-2 lebih baik meski minus 0,79%.

Politikus muda yang juga sempat duduk sebagai Ketua Komisi II DPRD Kukar itu menambahkan, untuk meningkatkan gairah ekonomi di Kukar, pihaknya saat ini masih mengijinkan tempat wisata yang dikelola oleh swasta untuk tetap beroperasi.

“Dengan tetap mematuhi protokol kesehatan, serta pembatasan pengunjung. Jika terjadi lonjakan akan kami instruksikan Gugus Tugas Covid-19 untuk melakukan pengecekan, karena ini juga menjadi kekhawatiran khusus,” pungkasnya.

Editor: Yusuf