Penulis: Jeri Rahmadani
Samarinda, Presisi.co – Pandemi berdampak tak hanya pada proses belajar mengajar di Universitas Mulawarman. Juga berpengaruh pada kondisi perekonomian mahasiswanya.
Wakil Rektor III Universitas Mulawarman Encik Akhmad Syaifudin berharap mahasiswa jangan gagal kuliah lantaran beban pembayaran uang kuliah tunggal (UKT).
Mengenai bantuan UKT bagi mahasiswa, Encik menyebut, rektor Unmul sudah mengeluarkan SK 1056/SK/2020 tentang Pemberian Keringanan UKT Gelombang I mengenai penyesuaian UKT bagi mahasiswa-mahasiswa yang terdampak pandemi. Sedangkan untuk bantuan UKT di semester ketiga nanti dirinya belum dapat memastikan. "Saat ada suratnya akan kami laksanakan," terangnya.
Encik menyebut, bantuan itu bersumber dari Kemendikbud yang mengeluarkan kebijakan pengurangan UKT bagi mahasiswa. Ia meminta mahasiswa mengisi kuota tersebut dengan cara mendaftar supaya bantuan tersebut dapat terserap optimal. Ia mendorong Badan Ekskutif Mahasiswa (BEM) membantu menyosialisasikan.
"Semisal semester depan masih berlanjut SK dan bantuan dari Kemendikbud mengenai bantuan UKT, saya harap mahasiswa sebanyak-banyaknya mendaftar. Karena jika kuota tidak penuh akan dikembalikan," urai Encik.
Ia mengimbau, mahasiswa yang sebelumnya mengajukan permohonan keringanan UKT agar lebih sering mengecek laman unmul.ac.id. (*)
Editor: Rizki
