Tepis Keraguan Soal Vaksin Covid-19, Wagub Kaltim: Ini untuk Melindungi Rakyat
Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 14 Januari 2021 | 706 views
Samarinda, Presisi.co - Vaksinasi Covid-19 di Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) sudah dimulai. Selain Sekretaris Daerah (Sekda) Kaltim, M Sa'bani, 10 pejabat lain turut disuntik Vaksin Covid-19 Sinovac, Kamis (14/1/2020) pagi.
Vaksinasi Covid-19 ini sendiri disiarkan secara langsung oleh Pemprov Kaltim. Itu dilakukan agar masyarakat luas, mengetahui tahap vaksinasi, sekaligus menepis dugaan miring dari banyaknya penolakan vaksin corona ini di sosial media.
"Vaksin ini bukan urusan pribadi, tapi urusan komunal, urusan masyarakat, urusan menyelamatkan dan melindungi orang banyak," tegas Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi saat mencanangkan Vaksinasi Serentak di Halaman Kantor Gubernur Kaltim.
Hadi menyebut, vaksinasi Covid-19 ini adalah program pemerintah untuk melindungi warganya dari peredaran kasus corona yang kembali melonjak selama beberapa pekan terakhir.
Untuk itu, mantan legislator yang sempat menduduki kursi wakil rakyat di Karang Paci dan Senayan itu menyayangkan adanya ajakan penolakan vaksin Covid-19 yang beredar luas di sosial media, akhir-akhir ini.
"Yang divaksin sehat, yang tidak divaksin kemudian tetap sakit dan menulari masyarakat. Ini menjadi masalah," tegasnya.
"Imbauan kurang pas, mengimbau masyarakat untuk tidak divaksin. Padahal, kita terus berusaha menekan penyebaran Covid 19," tambahnya.
Adapun para penerima vaksin Covid-19 pertama di Kaltim terdiri dari Sekda Kaltim,M Sa,'bani yang kemudian diikuti secara berturut-turut oleh Wakil DPRD Kaltim, Pangdam VI Mulawarman dan Kapolda Kaltim, perwakilan Kejati dan Pengadilan Tinggi, Dinas Kesehatan, Direktur RSUD AW Syahranie, Plt Kepala Badan POM dan Ketua IDI Wilayah Kaltim.