search

Berita

perayaan natalrutan kelas ii a samarinda

Ratusan Warga Binaan Rayakan Natal Bersama di Rutan Samarinda

Penulis: Presisi 1
Rabu, 08 Januari 2020 | 632 views
Ratusan Warga Binaan Rayakan Natal Bersama di Rutan Samarinda
Foto bersama perayaan Natal di Rutan Kelas II A Kota Samarinda. Rabu (8/1)

Presisi – Walau terpisah dari keluarga, namun sukacita perayaan Natal turut dirasakan pula oleh ratusan warga binaan dari lapas narkotika dan lapas kelas II A Samarinda.

Dikatakan Kepala Divisi Permasyarakatan Kanwil Kaltim, Marselina perayaan Natal bersama yang digelar pada Rabu (8/1) pagi ini bertemakan bersahabat dengan semua orang. Marselina menuturkan, perayaan Natal bagi seluruh warga binaan Kristen adalah bagian dari program pembinaan kepribadian dan pembentukan mental agama.

“Hal seperti ini juga supaya mereka sama dengan yang diluar, masyarakat aja merayakan maka disini juga harus merayakan,” terangnya mengingat hal serupa rutin digelar pada setiap peringatan Idul Fitri dan hari raya besar keagamaan lain.

Selain di isi dengan beragam persembahan puji-pujian dari warga binaan, perayaan Natal juga di hadiri oleh perwakilan dari PGI Kaltim, Kantor Wilayah Kementerian Hukum dan Ham serta Departamen Agama Kota Samarinda.

“Kedepanya untuk warga binaan yang rutin dengan aktifitas agama, jadi yang rajin agama ada absensinya khusus, yang muslim ada, yang Kristen ada, nah yang rutin itu juga mendapatkan point semacam integrasi kemasyarakatan,” jelasnya.

Marselina menambahkan, jika keaktifan warga binaan terhadap aktifitas keagamaan akan masuk dalam poin remisi dan integrasi program pembinaan yang dilaksanakan oleh divisinya.

“Masa sudah masuk sini tidak mengenal keagamaan, kan sayang juga, jadi yang rutin itu harus ada nilai lebihlah.” Sebutnya.

Sementara itu, Kepala Keamanan Rutan, Nicky A Simboh menambahkan perayaan Natal yang sejatinya diperingati oleh seluruh umat Kristian pada setiap 25 Desember juga dimanfaatkan untuk memberi kado khusus berupa remisi bagi warga binaan yang menjalani masa tahanannya di rutan Samarinda.

Selain itu, pihak rutan sendiri tak sekadar mengundang perwakilan lembaga dan gereja yang selama ini aktif membantu pelayanan bagi warga binaan Kristen. “Kami juga  mengundang keluarga-keluarga warga binaan, sehingga perayaan Natal di rutan semakin berkesan,” imbuhnya.