Penulis: Andi Desky Randy Pranata
Presisi - Himpunan Mahasiswa Islam Koordinator Komisariat Universitas Mulawarman (HMI Koorkom Unmu) turut merespon statment yang sempat disampaikan oleh Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi, Mohammad Nasir.
Beberapa waktu yang lalu Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi Mohamad Nasir mengatakan sudah memikirkan bagaimana nantinya kehadiran perguruan tinggi di ibu kota baru.
Termasuk kemungkinan munculnya cabang universitas di Kalimantan Timur.
Merespon hal tersebut Ketua HMI Koorkom Unmul, Rahman Al Juliansyah mengatakan bahwa hal tersebut merupakan tantangan tersediri bagi mahasiswa yang ada di Kaltim pada umumnya dan mahasiswa Unmul pada khususnya.
"Kita harus bersiap artinya persaingan hari ini akan semakin terbuka. Kita tidak hanya akan bersaing pasca keluar dari Universitas saja namun sejak masih di dalam Universitas kita sudah haru bersaing,"ungkap Rahman dalam sambutannya pada pelantikan HMI Koorkom Unmul di Gedung Serbaguna Lt.4 Rektorat Unmul, Senin (14/10/2019).
Ia juga menyampaikan bahwa hal tersebut harusnya menjadi pendorong bagi Unmul untuk bebenah diri.
"Apakah masih ada yang kurang, kalau masih ada yang perlu di tingkatkan ya kita tingkatkan bersama, HMI Unmul siap bersinergi dengan semua pihak untuk bersama - sama membangun Unmul menjadi universitas terdepan di Kaltim.
Mahasiswa Fakuktas Ekonomi dan Bisnis tersebut juga berharap kepada mahasiswa Unmul khususnya yang bergabung dalam HMI untuk dapat memberikan sumbangsihnya bagi kemajuan Unmul.
"Saya berharap kita sebagai kader - kader HMI yang menempuh pendidikan di Unmul dapat memberikan kontribusi bagi kemajuan dan daya saing universitas,"pungkasnya.
