search

Advetorial

Dprd Luwu TimurPemkab KukarKukar Idaman TerbaikPengelolaan Keuangan dan BUMD

Pemkab Kukar dan DPRD Luwu Timur Jalin Pertukaran Wawasan Soal Pengelolaan Keuangan dan BUMD

Penulis: Redaksi Presisi
Sabtu, 25 Oktober 2025 | 17 views
Pemkab Kukar dan DPRD Luwu Timur Jalin Pertukaran Wawasan Soal Pengelolaan Keuangan dan BUMD
Pemkab Kukar dan DPRD Luwu Timur Jalin Pertukaran Wawasan Soal Pengelolaan Keuangan dan BUMD.

Presisi.co  – Pemerintah Kabupaten Kutai Kartanegara (Kukar) menerima kunjungan kerja rombongan Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Luwu Timur di Ruang Serbaguna Kantor Bupati Kukar, Jumat (24/10/2025).

Kunjungan yang dipimpin langsung oleh Ketua Pansus I DPRD Luwu Timur, H.M. Sarkawi, S.Ag., ini disambut hangat oleh Sekretaris Daerah Kukar, Sunggono, yang mewakili Bupati dr. Aulia Rahman Basri, M.Kes.

Pertemuan tersebut menjadi ajang pertukaran wawasan antar dua daerah mengenai strategi pengelolaan keuangan daerah serta kebijakan penyertaan modal di Badan Usaha Milik Daerah (BUMD).

Dalam sambutannya, Sekda Sunggono menyampaikan apresiasi atas kedatangan rombongan Luwu Timur dan menyebut kunjungan itu sebagai kehormatan besar bagi Pemkab Kukar.

“Jarak antara Kukar dan Luwu Timur memang tidak dekat, jadi kami sangat menghargai semangat dan niat baik rombongan yang datang jauh-jauh untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman,” ujarnya.

Dalam suasana penuh keakraban, Sunggono sempat berkelakar mengenai mitos Sungai Mahakam. “Katanya, siapa pun yang meminum air Mahakam pasti akan kembali lagi ke Tenggarong. Jadi, kalau ingin datang lagi, jangan lupa minum air Mahakam,” ujarnya disambut tawa hadirin.

Selain membahas soal kebijakan daerah, Sunggono juga memanfaatkan kesempatan itu untuk memperkenalkan potensi wisata dan budaya Kukar, terutama pesta adat Erau — warisan budaya Kesultanan Kutai Kartanegara Ing Martadipura yang kini menjadi salah satu ikon pariwisata nasional.

“Kami berharap Bapak-Ibu dari Luwu Timur bisa datang lagi ke Tenggarong untuk menyaksikan kemeriahan Festival Erau tahun depan,” katanya.

Sementara itu, Ketua Pansus I DPRD Luwu Timur, H.M. Sarkawi, menjelaskan bahwa kunjungan pihaknya bertujuan mempelajari penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Penyertaan Modal Daerah pada Perseroan Terbatas.

Ia menyebut, Luwu Timur tengah menyempurnakan peraturan penyertaan modal yang pertama kali disusun pada tahun 2024, dengan nilai investasi awal sebesar Rp10 miliar.

“Tahun ini hingga 2028, total penyertaan modal kami ditargetkan mencapai sekitar Rp221 miliar, dengan proyeksi dividen lebih dari Rp900 miliar,” ungkap Sarkawi optimis.

Ia menambahkan, Luwu Timur memiliki sejumlah BUMD yang berpotensi besar namun memerlukan penguatan permodalan agar dapat berjalan efektif dan transparan sesuai prinsip good governance.

“Kami ingin belajar bagaimana Pemkab Kukar mengelola perusahaan daerah yang sudah terbukti mampu memberikan kontribusi besar bagi pendapatan asli daerah,” ujarnya.

Selain aspek kebijakan dan investasi, kedua pihak juga menyoroti kesamaan karakteristik wilayah. Baik Kutai Kartanegara maupun Luwu Timur sama-sama memiliki ketergantungan tinggi terhadap sektor pertambangan sebagai penggerak ekonomi utama.

Dengan kesamaan itu, keduanya berharap dapat menjalin kerja sama strategis dalam pengembangan ekonomi daerah, pengelolaan sumber daya, dan penguatan peran BUMD di masa depan.

Sunggono menutup pertemuan dengan harapan agar kunjungan ini menjadi awal hubungan yang lebih erat antara dua daerah kaya sumber daya tersebut.

“Semoga silaturahmi ini tidak berhenti di sini, melainkan berlanjut menjadi kerja sama nyata demi kesejahteraan masyarakat kita,” pungkasnya. (*)

 

Editor: Redaksi