Penulis: Redaksi Presisi
Kutai Kartanegara, Presisi.co – Komitmen memperkuat ideologi bangsa terus digaungkan Anggota DPRD Kalimantan Timur, Guntur, dari Fraksi PDI Perjuangan. Legislator ini menggelar Sosialisasi Peraturan Daerah (Sosper) Nomor 9 Tahun 2023 tentang Penyelenggaraan Pendidikan Pancasila dan Wawasan Kebangsaan di Desa Sungai Meriam, Kecamatan Anggana, Kabupaten Kutai Kartanegara pada Sabtu, 9 Agustus 2025.
Pada sosialisasi ke-8 ini, Guntur menghadirkan dua narasumber, M. Suria Irfani, S.Sos., M.Si., dan Hendri Aritno, S.Pd., dengan moderator Syarifpudin. Kegiatan tersebut menjadi ajang edukasi bagi warga untuk memperdalam pemahaman tentang nilai-nilai Pancasila dan pentingnya wawasan kebangsaan di tengah perubahan zaman.
“Pancasila bukan sekadar dihafal, tapi harus menjadi pedoman hidup sehari-hari dalam bermasyarakat, berbangsa, dan bernegara,” tegas Guntur di hadapan peserta yang hadir.
Politikus PDI Perjuangan ini menekankan bahwa lahirnya Perda Nomor 9 Tahun 2023 adalah wujud nyata komitmen pemerintah daerah dalam menjaga keutuhan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) sekaligus membentuk karakter generasi penerus.
“Mencintai NKRI adalah harga mati. Kita semua punya tanggung jawab moral menjaga persatuan dan kesatuan dari segala bentuk ancaman,” ujarnya.
Ia juga mengingatkan masyarakat agar tidak mudah terpengaruh oleh narasi yang memecah belah persaudaraan. Menurutnya, memperkuat wawasan kebangsaan adalah langkah penting untuk membentengi diri dari pengaruh ideologi yang menyimpang.
“Perda ini menjadi sarana pewarisan nilai kebangsaan secara berkelanjutan, tidak hanya melalui pendidikan formal, tetapi juga lewat peran keluarga dan lingkungan sekitar,” tambahnya.
Menutup kegiatan, Guntur mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus menumbuhkan semangat nasionalisme dan menjaga kerukunan dalam bingkai Bhinneka Tunggal Ika.
“Semakin dalam pemahaman kita terhadap Pancasila, semakin kokoh pula fondasi bangsa ke depan,” pungkasnya. (*)
Editor: Redaksi
