Penulis: Rafika
Presisi.co - Arra si bocah viral yang dikenal karena kepintarannya berbicara kembali menuai kontroversi. Pasalnya, Arra baru-baru ini dinilai merendahkan buruh pabrik.
Dalam sebuah video yang beredar luas, Arra terlihat berada di dalam mobil bersama kedua orang tuanya. Di tengah perjalanan, ia meminta pelembap wajah kepada sang ibu.
"Arra mau pelembab," kata Arra.
Sang ibu pun langsung memberikan pelembap tersebut sambil memastikan Arra bisa menggunakannya sendiri.
"Boleh, ini hati-hati yah, pakai sendiri aman?" kata sang ibu. "Aman," jawab Arra singkat.
Arra kemudian membuka tutup pelembap, menuangkan sedikit ke tangannya, lalu mengoleskannya ke wajah.
Saat mengoleskan pelembap ke wajahnya, ayah Arra penasaran dan bertanya soal produk yang tengah dikenakan sang anak.
"Apa itu sayang?" tanya ayahnya.
Dengan polos, Arra menjawab bahwa ia tidak ingin kulitnya terlihat berminyak atau hinyai.
"Pelembab. Biar kulitnya enggak hinyai," ujarnya.
Namun, yang kemudian membuat publik geram adalah kelanjutan ucapannya. Saat ditanya oleh ayahnya tentang arti kata "hinyai", Arra memberikan jawaban yang dianggap menghina fisik buruh pabrik
"Hinyai itu kayak gimana?" tanya ayah Arra.
Arra lantas menjawab bahwa tak ingin kulitnya hinyai seperti buruh pabrik.
"Biar enggak kayak teteh-teteh bubaran pabrik," ucap Arra polos.
Alih-alih menegur atau mengoreksi ucapan tersebut, orang tua Arra justru menanggapinya dengan santai. Sang ayah bahkan kembali bertanya apakah Arra pernah melihat buruh pabrik dengan wajah berminyak.
"Memang Arra pernah lihat teteh-teteh bubaran pabrik?" tanyanya.
Bocah 5 tahun itu pun mengangguk dan mengaku pernah melihat buruh pabrik dengan wajah berminyak alias hinyai.
"Pernah pak, mukanya hinyai," jawab Arra.
Ucapan Arra tersebut lalu menuai sorotan. Berbagai respons negatif ditujukan kepada bocah viral tersebut.
"Mba-mba bubaran pabrik kerjaannya lebih terhormat dan mulia ketimbang ortu lu yang doyan jualan anak dengan alibi konten keluarga tapi gak bisa bikin adab anaknya jadi bagus," komentar akun @dinn***.
"Blacklist keluarga ini di dunia per TV-an manapun boleh gak sih? per-sosmedan juga kalau bisa. Udah gak bener nih cara ortunya ngedidik," kata akun @prim***.
"Orangtuanya juga tidak meralat perkataan anaknya dengan bahasa anak lah minimal. Semangat buat mba-mba yang kerja di pabrik, kalian hebat," ujar akun @wien***.
Sebelumnya, Arra juga pernah menuai kontroversi lantaran bertanya kepada seorang host alasan tak mengenakan jilbab padahal beragama Islam. (*)
Editor: Rafika
