Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co– Haul Guru Sekumpul ke-20 rencananya akan berlangsung pada Minggu malam 5 Januari 2025 di Sekumpul, Martapura, Kalimantan Selatan.
Haul ini diselenggarakan setiap tahun untuk memperingati wafatnya Almarhum KH Muhammad Zaini bin Abdul Ghoni, atau Guru Sekumpul, dikenal juga sebagai salah satu ulama besar yang dihormati hingga kini. Haul ini menjadi bentuk penghormatan dan doa bersama untuk beliau.
Ahmad Syarifi, salah satu panitia haul menjelaskan, acara ini murni dilaksanakan atas antusiasme masyarakat tanpa ada undangan resmi dari pihak keluarga.
"Tidak ada undangan atau edaran khusus. Semua dilakukan atas inisiatif dan kecintaan masyarakat kepada beliau," ujar Syarifi pada Jumat, 13 Desember 2024.
Syarifi mengatakan, haul ini tidak memiliki sambutan resmi, pidato, atau kegiatan politik. Menurutnya, semua masyarakat yang hadir, statusnya adalah jamaah. Bahkan, presiden atau pejabat harus menanggalkan jabatannya saat menghadiri kegiatan tersebut.
Kegiatan haul ini dapat berlangsung atas dukungan penuh masyarakat tanpa pungutan biaya. Seperti, penginapan, makanan, dan kebutuhan jamaah disediakan secara gratis.
"Semua biaya berasal dari sumbangan sukarela masyarakat. Tidak ada yang diperbolehkan meminta-minta atau menggunakan acara ini untuk kepentingan politik," jelasnya.
Acara inti dimulai dengan pembacaan Maulid Habsyi setiap malam Senin, diteruskan dengan doa arwah dan pembacaan Yasin setelah Magrib. Kegiatan ini telah berlangsung sejak masa hidup Guru Sekumpul dan terus dilanjutkan oleh ahli warisnya.
Jamaah mulai berdatangan sejak Kamis sebelum puncak acara pada malam Senin. Mereka yang hadir tidak hanya berasal dari Indonesia, tetapi juga dari negara-negara tetangga seperti Malaysia, Brunei, dan Singapura. (*)
Editor: Redaksi
