Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Samarinda, Presisi.co - Calon Wali Kota Samarinda, Andi Harun melanjutkan rangkaian kampanyenya dengan menggelar sosialisasi dan pertemuan tatap muka bersama warga di Jl. M. Yamin, Gang 1, RT 15, Kelurahan Gunung Kelua, Kecamatan Samarinda Ulu, pada Selasa malam, 8 Oktober 2024.
Acara yang berlangsung dari pukul 20.00 hingga 22.00 itu menjadi ajang bagi Andi Harun untuk mendengarkan langsung aspirasi masyarakat setempat sekaligus memaparkan visi dan misinya.
Dalam kesempatan tersebut, Andi Harun memaparkan sejumlah program unggulan yang akan ia jalankan jika terpilih kembali sebagai wali kota. Program-program tersebut difokuskan pada pengendalian banjir, penataan kota dan pembangunan ekonomi.
“Kami berkomitmen untuk melanjutkan pembangunan yang sudah berjalan, serta memperbaiki layanan publik agar semakin mudah diakses oleh masyarakat. Terutama dalam hal kesehatan dan pendidikan, karena itu adalah hak dasar warga Samarinda,” ujar Andi Harun.
Selain menyampaikan visi dan misinya, Andi Harun juga mendengarkan berbagai keluhan warga, mulai dari masalah infrastruktur di lingkungan sekitar hingga isu pelayanan publik yang dianggap masih kurang optimal. Salah satu warga, Suryadi, mengeluhkan seringnya terjadi banjir di daerah mereka ketika hujan lebat, yang belum sepenuhnya tertangani.
Menanggapi hal tersebut, Andi Harun menjelaskan penanganan banjir akan tetap menjadi prioritas dalam kebijakannya ke depan.
“Kami sudah memulai beberapa proyek pengendalian banjir, dan itu akan terus kami lanjutkan. Masukan dari warga seperti ini sangat penting untuk memperbaiki strategi kami ke depan,” kata Andi Harun.
Selain persoalan banjir, warga lainnya, Aminah, mengeluhkan soal trafo listrik yang sering mengalami gangguan. Ia berharap perbaikan atau penggantian trafo di wilayahnya dapat dilakukan lebih cepat, mengingat pemadaman listrik seringkali mengganggu aktivitas warga.
Andi Harun merespon dengan janji untuk berkoordinasi dengan pihak terkait guna mempercepat penanganan masalah trafo.
"Trafo yang sering bermasalah ini harus segera diatasi, karena listrik adalah kebutuhan utama masyarakat. Kami akan segera bicarakan ini dengan pihak PLN untuk mencari solusi terbaik," tegasnya.
Tak hanya itu, warga juga menyampaikan aspirasi terkait kebutuhan akses penyeberangan di Jl. M. Yamin, yang dinilai penting untuk keselamatan pejalan kaki. Menurut warga, lalu lintas di jalan tersebut cukup padat, terutama di jam-jam sibuk, sehingga fasilitas publik itu sangat diperlukan.
Menanggapi hal ini, Andi Harun menyatakan bahwa penambahan fasilitas pelican cross di titik-titik strategis seperti Jl. M. Yamin akan dipertimbangkan sebagai bagian dari peningkatan fasilitas publik.
"Keselamatan pejalan kaki harus menjadi perhatian utama. Kami akan memastikan fasilitas seperti pelican cross tersedia di jalan-jalan yang memang ramai dan sering digunakan warga," ujarnya.
Beberapa warga juga menyampaikan harapan akan peningkatan akses layanan kesehatan dan pendidikan, serta kemudahan dalam mengurus administrasi kependudukan.
Andi Harun menyatakan kampanye tatap muka seperti ini adalah cara terbaik untuk membangun kedekatan dengan masyarakat dan memastikan program-program yang diusung benar-benar sesuai dengan kebutuhan warga.
“Warga Samarinda adalah mitra kami dalam pembangunan kota ini. Kami ingin setiap kebijakan yang kami buat adalah hasil dari mendengarkan suara masyarakat,” pungkas Andi Harun. (*)
