Isran-Hadi Bidik Kemenangan Pilgub di 8 Wilayah Kaltim
Penulis: Giovanni Gilbert Anras
Rabu, 04 September 2024 | 427 views
Samarinda, Presisi.co - Bakal Calon Wakil Gubernur Kalimantan Timur (Kaltim), Hadi Mulyadi mengajak seluruh relawan dan pendukungnya untuk segera bergerak memenangkan pasangan Isran Noor-Hadi Mulyadi dalam Pilgub 2024.
“Pertarungan ini tidak mudah, ini adalah pertarungan yang keras. Karena itu, kami berharap para relawan dapat bekerja keras bersama dan memastikan seluruh simpul massa terkoordinasi dengan baik,” kata Hadi di Hotel Bumi Senyiur, Samarinda, pada Rabu, 4 September 2024.
Ia menekankan bahwa tidak ada daerah yang bisa dianggap aman tanpa upaya maksimal. Karena seluruh daerah harus diberikan perhatian yang sama.
Saat ini, tim relawan sudah aktif di sepuluh kabupaten dan kota di Kaltim dengan lebih dari 10 ribu relawan. Kesepuluh kabupaten/kota tersebut masuk dalam radar strategis tim pemenangan.
"Target kami adalah memenangkan minimal delapan kabupaten/kota di Kaltim," jelasnya.
Kota Samarinda yang pernah menjadi basis kemenangan pasangan petahana pada Pilkada sebelumnya, tetap akan menjadi fokus utama dalam kampanye mendatang.
"Kami berharap bisa mempertahankan kemenangan di Samarinda, tetapi kewaspadaan tetap harus dijaga," tambahnya.
Selain itu, Hadi turut menyoroti isu politik uang yang mulai muncul di beberapa daerah. Dia menegaskan bahwa timnya akan mengawasi dan melaporkan setiap pelanggaran tersebut untuk memastikan Pilkada berlangsung secara jujur dan bersih.
“Kami tidak ingin menggunakan uang untuk menipu rakyat. Demokrasi yang baik harus dibangun dengan cara-cara yang bermartabat,” ujarnya.
Ia memastikan, tim hukum Isran Noor-Hadi Mulyadi akan membangun kerja sama dengan berbagai partai. Seperti PDIP, Demokrat, Hanura, Ummat, Perindo, Gelora, serta para relawan, untuk mengawasi praktik politik uang, bahkan siap melakukan Operasi Tangkap Tangan (OTT) jika diperlukan.
“Kita harus menang dengan cara yang baik, untuk menjaga kepercayaan rakyat dan mewujudkan demokrasi yang sehat di Kalimantan Timur,” tutupnya. (*)