search

Daerah

Dinas Perkebunan Kutim

Sosialisasi Pengembangan Pertanian, Dinas Perkebunan Kutai Timur Terima Dana Insentif FCPF-CF dari Bank Dunia

Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 14 Desember 2023 | 387 views
Sosialisasi Pengembangan Pertanian, Dinas Perkebunan Kutai Timur Terima Dana Insentif FCPF-CF dari Bank Dunia
REALISASI PROGRAM - Kegiatan Realisasi program FCPF-CF oleh Dinas Perkebunan Kutai Timur di beberapa kecamatan. IST/DISBUN KUTIM

Sangatta, Presisi.co - Dinas Perkebunan Kabupaten Kutai Timur menjadi salah satu organisasi perangkat daerah (OPD) yang menerima dana insentif karbon dari World Bank melalui program Forest Carbon Partnership Facility-Carbon Fund (FCPF-CF).

Pertama, pelaksanaan penyuluhan pertanian pada sub kegiatan pengembangan kapasitas Kelembagaan Petani di Kecamatan dan Desa se-Kutai Timur.

Adapun lokasinya diantaranya Kecamatan Teluk Pandan, Kecamatan Karangan, Kecamatan Muara Bengkal dan Kecamatan Kongbeng dengan target 6 kelompok tani.

"Kegiatan bimbingan teknis Program FCPF-CF komoditi kakao dilaksanakan di Desa Danau Redan, Kecamatan Teluk Pandan pada tanggal 17 hingga 18 Oktober 2023 lalu dan dihadiri Kepala Desa, PPL setempat, serta melibatkan kelompok Tani Mekar Jaya dengan jumlah anggota 25 orang," ungkap Kepala Dinas Perkebunan (Disbun) Kutai Timur (Kutim), Sumarjana melalui Pejabat Fungsional Bidang Perencanaan, Joko.

Pihaknya juga menggelar kegiatan bimbingan teknis pengelolaan kebun FCPF-CF untuk komoditi Aren yang dilaksanakan di Desa Suka Damai, Kecamatan Teluk Pandan tanggal 19 sampai 20 Oktober 2023 lalu. Kegiatan bimtek mengundang Kepala Desa ,BPD, Petugas Penyuluh lapangan setempat, dan Kelompok Tani Sejahtera dengan jumlah anggotanya 25 orang.

Sedangkan di Kecamatan Muara Bengkal, Kutai Timur, pihaknya menggelar kegiatan bimtek Program FCPF-CF untuk komoditi Karet pada 3 sampai 5 Oktober 2023 yang dihadiri oleh Kelompok Tani Songket Jaya dengan jumlah anggota 25 orang.

Lalu, di Kecamatan Karangan, ia menggelar Bimtek pada tanggal 31 Oktober sampai 2 November 2023 yang dhadiri oleh Kelompok Tani Subur Raya B dengan anggota 25 orang dan Kelompok Tani Bunga Muda A dengan anggota 25 orang.

Dimana kedua kelompok tani tersebut masing-masing akan mengusahakan budidaya Kakao.

"Terakhir, kgiatan bimtek Program FCPF-CF di Kecamatan Kongbeng yang dihadiri oleh Kelompok Tani Hidup Baru dengan beranggotakan 25 orang dengan usaha budidaya Karet," pungkasnya.

Baca Juga