Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Pemilihan teruna dara dan putri pariwisata se-Kutai Kartanegara (Kukar) 2023 telah usai digelar pada Sabtu (18/11/2023) di halaman kantor bupati. Acara ini merupakan kerjasama antara Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar dan Asosiasi Duta Wisata Indonesia (Adwindo) Kukar.
Dari 24 finalis yang berkompetisi, Deva Ananda dan Gita Indriani berhasil meraih gelar teruna dara Kukar 2023, sedangkan Shafira Azhari dinobatkan sebagai putri pariwisata Kukar 2023. Mereka akan mewakili Kukar di tingkat provinsi tahun depan.
Namun, apa makna di balik pemilihan ini? Ketua Adwindo Kukar, Catur Sefti Nanda Palinggi, menjelaskan bahwa tema yang diusung adalah asmara nala tua himba dengan semangat sinergi untuk tanah yang lestari.
Tema ini terinspirasi dari logo IKN Nusantara yang menggambarkan pohon hayat. Adapun Kukar memiliki pohon setia raja yang memiliki makna yang mendalam bagi daerah ini.
“Jadi singkat penjelasannya dulu presiden Sukarno itu membawa pohon hayat logo IKN itu ke Arab Saudi sebagai diplomasi dimana dikenal dengan diplomasi sebatang pohon, melalui sebatang pohon ini presiden Sukarno itu ingin memberitahu bahwa untuk menjadi manusia hendaklah kita menjadi manusia yang bermanfaat untuk kehidupan yang berkelanjutan,” ujar Catur.
Ia berharap para finalis teruna dara dan putri pariwisata Kukar 2023 bisa menjadi generasi muda yang bermanfaat bagi masyarakat secara berkelanjutan dan menginspirasi seumur hidup. (ADV)
Penulis: Redaksi
