search

Berita

surya palohjokowipresiden jokowipartai nasdemPilpres 2024Anies Baswedanhubungan jokowi dan surya paloh

Hubungan Dengan Jokowi Dikabarkan Retak, Surya Paloh: Saya Ingin Tetap Menjadi Sahabatnya

Penulis: Redaksi Presisi
Sabtu, 12 November 2022 | 6.969 views
Hubungan Dengan Jokowi Dikabarkan Retak, Surya Paloh: Saya Ingin Tetap Menjadi Sahabatnya
Presiden Jokowi dan Ketua Umum NasDem, Surya Paloh (sumber: istimewa)

Presisi.co – Ketua Umum DPP Partai NasDem, Surya Paloh, mengklarifikasi keretakan hubungannya dengan Presiden Jokowi imbas mendeklarasikan Anies Baswedan sebagai capres pada 2024. Ia mengatakan tetap ingin menjadi sahabat sejati Jokowi.

Dalam HUT NasDem ke-11 di JCC Senayan, Jakarta, Jumat, 11 November 2022, Paloh juga menjawab nasib NasDem di koalisi pemerintah. Awalnya, ia mengatakan NasDem ingin menjadi teman dalam suka duka Presiden Jokowi.

"Nasdem ingin tekankan ini. Dia ingin tetap jadi seorang sahabat sejati dalam suka duka seorang Presiden Jokowi," ujar Paloh.

Meskipun demikian, Paloh mengatakan NasDem bakal menunjukkan sikap berbeda apabila Jokowi meninggalkan partai tersebut karena sudah tidak butuh lagi. Ia berharap, situasi tersebut tidak akan pernah terjadi.

"Lain halnya kalau memang sungguh-sungguh sahabat Nasdem Presiden Jokowi nyatakan 'selamat tinggal Nasdem, saya tidak butuh anda', itu lain halnya. Kalau itu sampai disampaikan Jokowi,” bebernya, dilansir dari Suara.com.

 "Itu bukan keinginan kita. Itu bukan harapan kita. Dan itu adalah kemenangan bagi mereka yang memang tak menginginkan terjadinya stabilitas nasional untuk tetap melanjutkan upaya pembangunan yang sedang dilakukan Presiden Jokowi," sambungnya.

Paloh mengaku berpasrah terhadap keputusan Jokowi untuk menuntukan nasib NasDem di koalisi pemerintahan. Menurutnya ‘bola’ saat ini berada di tangan Presiden. Namun, Paloh mengingatkan bahwa NasDem saat ini masih mendukung pemerintahan Jokowi sampai 2024.

"Kita tetap dalam satu baris koalisi pemerintahan. Itu tekad kita. Bukan hanya lip service untuk kepentingan pragmatis, tidak. Kita punya pride. Kita punya keyakinan diri kita," tegasnya.

Tidak Diucapkan Ulang Tahun

Sebelumnya, Presiden Jokowi diketahui tidak hadir dalam HUT Ke-11 Partai Nasdem. Ketika dikonfirmasi mengenai hal tersebut, Surya Paloh menilai Jokowi mungkin sedang sibuk. Namun ketika sejumlah awak media menyinggung bahwa Presiden Jokow tidak mengucapkan ulang tahun kepada NasDem, Paloh menyuruh agar hal tersebut ditanyakan langsung kepada Jokowi.

"Tanya sama Pak Jokowi lah, masa tanya sama NasDem," kata Paloh."Kenapa Pak Jokowi nggak kirim video? Ini kan hari ultah NasDem, mau dikirim video, ah itu bagus. Kalau nggak dikirim video mungkin karena kesibukan," pungkasnya. (*)

 

Editor: Bella