search

Advetorial

Dispar KukarProkom KukarSlamet HadiraharjoAsosiasi Pariwisata KukarTempat Wisata di Kukar

Geber PAD, Dispar Kukar Rangkul OPD dan Asosiasi Pariwisata

Penulis: Redaksi Presisi
Selasa, 18 Oktober 2022 | 574 views
Geber PAD, Dispar Kukar Rangkul OPD dan Asosiasi Pariwisata
Diskusi Forum Asosiasi Pariwisata Kukar. (Presisi.co)

Tenggarong, Presisi.co - Kepala Dinas Pariwisata (Dispar) Kukar, Slamet Hadiraharjo, menilai kerjasama dengan dengan Asosiasi Pariwisata Kukar akan berdampak positif terhadap pendapatan asli daerah (PAD) dari sektor kepariwisataan. Hal ini diungkapkan Slamet disela-sela kegiatan Fasilitas Forum Komunikasi dalam pengembangan kepariwisataan yang berlangsung di Hotel Grand Elty Singasana, Tenggarong, Senin (17/10/22).

“Kolaborasi dengan Asosiasi Pariwisata Kukar penting dilakukan, mengingat pariwisata khususnya Dispar tidak mau berdiri sendiri, pertama akan melibatkan OPD terkait, seperti Dishub, Disperkim, Dispora, Dinkes, dan Satpol-PP Kukar, “ ungkap Slamet.

Ia mencontohkan, untuk peran dari Perhubungan, Dispar punya destinasi di daerah perairan, maka disitu akan melibatkan Dinas Perhubungan, yang didarat juga untuk mengatur lalulintas.

“Lalu untuk Perkim, sarana infrastruktur menuju destinasi perlu koordinasi dengan Dinas Perkim, untuk perbaikan jalannya. Selanjutnya Dispora, ada banyak sarana olahraga yang merupakan bagian dari wisata, salah satunya olahraga tradisional yang melibatkan Dispora,“ imbuhnya.

Kemudian dari Kesehatan tentang perijinan covid 19, dan dari Satpol-pp untuk pengaturan lalulintas waktu event.

"Nah untuk asosiasi sendiri disini kan ada pendukung pariwisata misalkan dari PRI perhotelan, Asita, BPJ, makanan dan macam-macam jadi semua kita undang. Bagaimana mengemas event yang melibatkan semua unsur kemudian nanti bagaimana selanjutnya. Sehingga wisatawan mendapatkan kenyamanan akan kembali lagi atau memberi tahu ke teman-temannya untuk bisa ke Kukar, “ terangnya.

Ia menambahkan, jika ini berjalan otomatis dengan banyaknya wisatawan pengelolaan destinasi akan mendapat kunjungan dari masyarakat dan pemerintah secara tidak langsung akan mendapatkan PAD dari kedatangan wisatawan.

"Harapannya dengan kolaborasi ini bersama-sama mengembangkan pariwisata di Kukar,“ harapnya.

Dalam kegiatan ini diikuti peserta dari seluruh Asosiasi Pariwisata Kukar yaitu Association of The Indonesian Tours And Travel Agencies (ASITA), Perhimpunan Hotel, Putri Pariwisata Indonesia (PRI), Himpunan Pariwisata Indonesia (HPI), Perkumpulan Penyelenggara Jasa Boga (PPJI), Asosiasi duta wisata Indonesia (Adwindo). Kemudian Marketing Association (IMA), Asosiasi Pelaku Pariwisata Indonesia (ASPPI), Pokdarwis, dan Kekraf. (*)

Editor: Yusuf