search

Advetorial

dprd samarinda Suriani

Anggota Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pemkot Aktif Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas

Penulis: Jeri Rahmadani
Rabu, 06 Oktober 2021 | 817 views
Anggota Komisi IV DPRD Samarinda Minta Pemkot Aktif Edukasi Bahaya Pergaulan Bebas
Anggota komisi IV DPRD Samarinda, Suriani. (istimewa)

Samarinda, Presisi.co - Mendekati akhir September 2021, warga Samarinda sempat dihebohkan dengan kasus aborsi yang dilakukan seorang mahasiswi berinisial NA (25), di kamar indekosnya di Jalan Wolter Monginsidi, Kecamatan Samarinda Ulu, Rabu 22 September 2021.

Perilaku yang dilakukan NA dinilai tak lazim. Pasalnya, NA nekat mengubur sang jabang bayi di dalam sebuah pot plastik yang kemudian disimpan di kamar indekosnya.

Menanggapi hal tersebut, Anggota komisi IV DPRD Samarinda, Suriani mengaku miris dengan kejadian tersebut. Ia menilai hal tersebut sangat kejam lantaran pelaku tega menggugurkan janin berumur 8 bulan.

“Ini miris sekali, apalagi ini dilakukan oleh seorang mahasiswi yang memiliki pemikiran luas. Dengan teganya membunuh jabang bayinya yang sudah berusia 8 bulan, kan tinggal menunggu lahirnya aja lagi,” ungkap Suriani melalui sambungan seluler, Rabu 6 Oktober 2021.

Berangkat dari kejadian tersebut, Suriani meminta Pemeritah Kota (Pemkot) Samarinda melalui dinas terkait harus bisa lebih aktif memberikan edukasi kepada anak muda di Samarinda mengenai bahaya pergaulan bebas.

"Dinas terkait ini harus gencar memberikan edukasi kepada anak muda bahayanya seks bebas. Supaya, kejadian seperti ini tidak terulang kembali," lanjutnya.

Kendati demikian, politisi PDI Perjuangan itu berharap generasi muda bisa menfilter pergaulan, dan jangan terlalu bebas. Sebab, dapat merugikan diri sendiri.

“Sebelum melakukan hal-hal seperti itu, harus berpikir dulu lah. Karena yang rugi bukan orang lain melainkan diri sendiri,” pungkasnya. (ADV/*)

Editor: Yusuf