search

Daerah

Kantor Kesehatan Pelabuhan SamarindaSolihinWNA India Positif Covid-19 di SamarindaTsunami Covid-19 di IndiaSetyo Budi BasukiDinas Kesehatan KaltimMuara Berau

Cerita Sebenarnya WNA India Positif Covid-19 di Samarinda, Empat Diisolasi, Dua Dikarantina dalam Kapal

Penulis: Jeri Rahmadani
Sabtu, 24 April 2021 | 1.640 views
Cerita Sebenarnya WNA India Positif Covid-19 di Samarinda, Empat Diisolasi, Dua Dikarantina dalam Kapal
Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II A Samarinda, Solihin. (Jeri Rahmadani/Presisi.co)

Samarinda, Presisi.co – Enam WNA India yang hendak bongkar muat di Pelabuhan Samarinda dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19. Dari enam orang tersebut, dua di antaranya adalah orang tanpa gejala (OTG).

Kepala Kantor Kesehatan Pelabuhan Kelas II A Samarinda Solihin menjelaskan, mulanya KKP Samarinda melakukan tugas pokok dan fungsi sesuai prosedur. Memeriksa kapal yang akan masuk ke Samarinda.

Pada Rabu 14 April 2021, Solihin menerima laporan adanya kapal yang akan bongkar muat di Samarinda. Kemudian KKP bertindak sesuai Undang-Undang 6/2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.

"Kami memeriksa kapal yang datang dari Singapura itu. Termasuk soal dokumen kesehatan kapal, dan awaknya," ungkapnya, Sabtu 24 April 2021 malam.

Baca juga: Terpercik Genangan Air, Pengendara Saling Serang di Samarinda Seberang, Satu Kena Timpas

Solihin menerangkan, pada awalnya secara umum kesehatan awak kapal terlihat bagus. Namun tak lama, muncul laporan yang menyatakan ada salah satu awak kapal memiliki gejala yang mengarah ke Covid-19.

"Saat dites PCR, dinyatakan positif Covid-19. Karena bergejala, kami turunkan ke ruangan isolasi dalam kapal. Sudah kami amankan," terang Solihin.

Kemudian, lanjut Solihin, setelah satu orang dinyatakan positif, sesuai protap, ia melakukan tracing kepada awak kapal yang lain. Dari jumlah awak kapal 21 orang, ternyata ada lagi positif lima orang. Jadi keseluruhan berjumlah enam orang. Empat orang dinyatakan bergejala, dan dua tidak bergejala. Yang tidak bergejala tetap isolasi mandiri di kapal dengan pengawasan kapten. “Sedangkan empat orang diisolasi di rumah sakit untuk pengamanan," ucap Solihin.

Baca juga: Kapal Selam KRI Nanggala 402 Terdeteksi di Kedalaman 850 Meter, TNI AL Upayakan Evakuasi

Solihin menyebut telah dilakukan pengamanan kapal dengan menyemprot disinfektan. Empat awak kapal tersebut tidak sempat turun ke Samarinda untuk beraktivitas. KKP mengamankan kapal dan melakukan kekarantinaan di perairan Muara Berau sekitar 70 mil dari Samarinda.

"Kapal tidak bersandar sama sekali. Tidak sempat masuk sungai. Kami turunkan dengan dedikasi orang sakit dan masuk langsung ke ruang isolasi," tegasnya.

Enam orang yang dinyatakan Covid-19 dikatakan Solihin semuanya WNA India. Ia menepis kabar yang menyiarkan dua di antara enam orang tersebut WNA Ukraina. "Tidak benar itu," imbuhnya.

Baca juga: Penyebab Kapal Selam KRI Nanggala-402 Sulit Ditemukan

Ia menyatakan, tiga dari empat orang yang diisolasi di rumah sakit saat ini kondisinya cukup baik. Namun, satu dinyatakan kondisi kesehatannya menurun.

"Di luar dari enam orang itu masih dikarantina di dalam kapal," imbuhnya.

Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinas Kesehatan Kaltim Setyo Budi Basuki menyatakan, empat WNA India yang sakit itu telah dirawat sesuai prosedur Covid-19.

Mengenai regulasi atas keluar masuknya warga negara asing di Kota Tepian, Setyo menyebut bukan wewenangnya. Setyo menyatakan angka Covid-19 di Samarinda sudah menurun daripada Februari 2021 lalu. "Untuk WNA yang positif baru kali ini. Kondisinya naik turun. Makanya harus dirawat di rumah sakit," pungkasnya. (*)

Editor: Rizki