Penulis: Yusuf
Samarinda, Presisi.co – Lebih dari 50 orang tenaga medis di Kota Samarinda akan mengikuti uji rapid test pada Senin (4/5/2020) besok.
Plt Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Samarinda Ismed Kosasih menyebut, uji cepat itu akan dilakukan secara berkala mengantisipasi terjadinya transmisi lokal di Kota Tepian.
“Resiko penularan sangat besar di tiap faskes (fasilitas kesehatan) yang ada, dari puskesmas hingga rumah sakit,” kata Ismed kepada awak media melalui grup pesan instan, Minggu (3/5/2020).
Berita Terhangat :
Rapid test terhadap puluhan tenaga kesehatan itu disebut Ismed akan dipusatkan di RS Karantina Covid-19 di Balai Pelatihan Kesehatan (Bapelkes) Samarinda, Jalan Wolter Mongonsidi, Kelurahan Sidodadi.
“Lebih 50 tenaga medis yang kontak langsung dengan pasien yang dirawat,” lugasnya.
.jpeg)
Dalam rapid test ini, Ismed memastikan akan menggunakan alat baru yang diyakini memiliki tingkat sensitifitas yang lebih tinggi dari yang selama ini digunakan.
“Besok ada alat yang kami operasikan sensitifitasnya melebihi rapid yg ada,” pungkasnya.
Untuk diketahui, penyebaran Covid-19 di Kota Samarinda saat ini diprediksi telah memasuki masa puncaknya. Per Sabtu 2 Mei 2020 kemarin, tercatat sudah ada 25 orang terkonfirmasi positif corona di Samarinda dan 80 orang lainnya masuk pada kategori pasien dalam pengawasan (PDP).
Editor : Oktavianus
