Penulis: Muhammad Riduan
Samarinda, Presisi.co – Gelandang serang Borneo FC, Stefano Lilipaly, kembali mendapat kepercayaan untuk memperkuat Tim Nasional Indonesia. Namanya masuk dalam daftar 32 pemain yang dipanggil mengikuti pemusatan latihan jelang lanjutan Kualifikasi Piala Dunia 2026 Zona Asia.
Pemain yang karibnya disapa Fano, menyambut atas panggilan Timnas dengan penuh semangat. Dirinya mengaku telah siap secara fisik setelah sempat absen berpegang dengan si kulit bundar beberapa waktu karena cedera.
"Sudah beberapa pertandingan saya lihat banyak pemain dari Eropa yang main di kompetisi bagus. Mereka bisa kontribusi untuk timnas, dan levelnya sekarang lebih tinggi dari dulu. Itu bagus karena kita bermain untuk masuk ke Piala Dunia," ucapnya dikutip dari Youtube resmi Timnas Indonesia, Senin 26 Mei 2025.
Pemain yang biasa beroperasi di sektor sayap kiri tersebut mengungkapkan bahwa ia sempat berbincang dengan pelatih Timnas Indonesia, Alex Pastoor, dan asisten pelatih Denny Landzaat saat Borneo FC bertemu Malut United. Namun, saat itu ia masih dalam kondisi cedera.
“Sekarang saya sudah di Bali dan saya siap,” tegas Fano pemain kelahiran 10 Januari 1990 itu.
Ia juga menyoroti kualitas skuad Timnas saat ini, termasuk penampilan apik Marcelino Ferdinan yang berhasil mencetak dua gol dalam pertandingan sebelumnya.
“Pemain-pemain Timnas sangat bagus, Marcelino juga mencetak dua gol. Pemain lain juga punya kualitas. Semoga kita dapat hasil bagus, itu yang paling penting,” ucapnya.
Sesuai jadwal, Timnas Indonesia akan menghadapi China pada 5 Juni 2025 di Stadion Utama Gelora Bung Karno (GBK), Jakarta. Selanjutnya, Garuda akan terbang ke Jepang untuk menghadapi tuan rumah pada 10 Juni di Stadion Suita.
Menanggapi laga melawan China, Lilipaly menegaskan pentingnya meraih kemenangan, guna bisa terus melaju untuk tembut ke Piala Dunia.
“Pertandingan akan berat. Tapi kita main home di GBK dan kita harus menang kalau ingin lolos ke putaran keempat. Fokus kita sekarang ke China dulu, itu yang paling penting,” tutupnya. (*)
Editor: Redaksi
