Penulis: Muhammad Riduan
Samarinda, Presisi.co – Laga sengit antara Borneo FC melawan Persebaya Surabaya berakhir imbang 1-1 di Stadion Segiri, Minggu 18 Mei 2025 malam. Menariknya, kedua gol dalam pertandingan tersebut tercipta melalui titik putih.
Disaksikan oleh 8.841 penonton, pertandingan berlangsung dengan tempo tinggi sejak awal. Tuan rumah Borneo FC tampil agresif di babak pertama, menciptakan sejumlah peluang. Pada menit ke-21, Mariano Peralta melepaskan tendangan keras, namun belum mampu menaklukkan kiper Persebaya Surabaya, Ernando Ari.
Persebaya Surabaya tak tinggal diam. Lewat skema serangan balik, Bruno Moreira nyaris mencetak gol pada menit ke-24, namun tembakannya masih bisa dibendung oleh penjaga gawang Borneo FC, Nadeo Argawinata.
Jelang turun minum, pemain asal Argentina yakni Peralta kembali mendapat peluang emas di depan gawang, namun sepakan kaki kirinya melebar. Babak pertama pun ditutup tanpa gol.
Memasuki babak kedua, tensi permainan meningkat. Pada menit ke-61, wasit Candra melakukan pengecekan VAR dan memutuskan memberikan penalti untuk Persebaya usai dianggap handsball di kotak terlarang. Bruno Moreira yang maju sebagai eksekutor sukses menjalankan tugasnya dan membawa "Bajul Ijo" unggul 1-0.
Keunggulan Persebaya Surabaya tak bertahan lama. Pada menit ke-74, giliran Borneo FC mendapatkan penalti setelah Ernando Ari melanggar Matheus Pato di area berbahaya. Ernando pun diganjar kartu kuning kedua yang berujung kartu merah. Pato yang mengambil tendangan penalti berhasil menyamakan skor menjadi 1-1.
Di menit-menit akhir, Borneo FC nyaris membalikkan keadaan lewat tendangan keras Pato pada menit ke-84, namun bola masih melambung di atas mistar.
Tambahan waktu sepuluh menit di babak kedua tak mengubah kedudukan. Skor 1-1 menjadi hasil akhir laga ini, dengan kedua tim berbagi satu poin.
Dengan hasil ini, Borneo tetap berada di posisi kelima klasemen dengan 53 poin, sementara Persebaya Surabaya menempati posisi keempat dengan 56 poin. (*)
Editor: Redaksi
