Penulis: Redaksi Presisi
Tenggarong, Presisi.co - Dinas Kesehatan Kutai Kartanegara (Dinkes Kukar) memastikan bahwa layanan kesehatan akan tetap beroperasi selama libur Lebaran Idulfitri 1445 Hijriah. Sebanyak 3 unit Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dan 32 puskesmas akan tetap melayani masyarakat seperti biasanya.
"Layanan kesehatan di puskesmas dan rumah sakit akan tetap beroperasi selama libur Lebaran," ujar Kepala Bidang Pelayanan Kesehatan Dinkes Kukar, dr. W Nuraida.
Untuk puskesmas, sistem shift kerja akan diberlakukan bagi para petugas medis dari tanggal 8 hingga 15 April 2024. Puskesmas yang menyediakan layanan rawat inap akan buka 24 jam.
Di kecamatan tertentu, seperti Tenggarong, beberapa tenaga medis akan ditempatkan di posko-posko kesehatan yang berada di lokasi strategis.
“Puskesmas yang menyediakan layanan rawat inap akan buka 24 jam. Untuk puskesmas di kota Tenggarong, sebagian tenaga medis akan bertugas di posko-posko terdekat. Puskesmas lain akan siaga untuk kasus-kasus darurat,” terang dr Nuraida.
Dinkes Kukar juga telah meluncurkan saluran Public Safety Center (PSC) 119 untuk respons yang lebih cepat terhadap kebutuhan medis mendesak masyarakat. Masyarakat dapat menggunakan video call saat menghubungi hotline PSC untuk membantu petugas mengevaluasi tingkat kegawatdaruratan situasi.
Selanjutnya, ketiga RSUD di Kukar memastikan bahwa layanan Instalasi Gawat Darurat (IGD) akan tetap buka 24 jam. Sementara itu, poliklinik di RSUD buka selama dua hari pada masa libur lebaran, yakni tanggal 8 dan 15 April.
Pada tanggal 8 April, layanan akan tersedia untuk Klinik Anak, Klinik Obsgin, Klinik Bedah Plastik, Klinik Bedah Anak, Klinik Jantung, Klinik Saraf, Klinik Penyakit Dalam, Klinik Hemato-Onkologi, dan Klinik Paru.
Pada tanggal 15 April 2024, layanan akan tersedia untuk Klinik Anak, Klinik Bedah Umum, Klinik Bedah Anak, Klinik Jiwa, Klinik Kulit dan Kelamin, Klinik Jantung, Klinik Saraf, Klinik Penyakit Dalam, dan Klinik Urologi.
“Layanan poliklinik akan berlangsung dari pukul 08.00 hingga 12.00 siang,” pungkas dr Nuraida. (Adv)
Editor: Rafika
