Dua Desa di Tenggarong Seberang Terpilih Jadi Lokus Pengembangan Pertanian Terintegrasi Berbasis Kawasan
Penulis: Redaksi Presisi
Kamis, 02 November 2023 | 447 views
Tenggarong, Presisi.co - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kutai Kartanegara (Kukar) kekinian tengah gencar mengembangkan pertanian terintegrasi guna menjadikan Kukar sebagai lumbung pangan bagi IKN Nusantara dan Kaltim. Untuk itu, pemerintah telah menetapkan lima wilayah yang akan menjadi lokus pengembangan pertanian berbasis kawasan.
Desa di Kecamatan Tenggarong Seberang terpilih sebagai dua dari lima lokus, yakni di Desa Bukit Pariaman dan Desa Karang Tunggal. Pengembangan pertanian berbasis kawasan ini, juga dibangun terintegrasi dengan sejumlah sektor lain, seperti pertanian, peternakan, perikanan dan kehutanan sebagai solusi untuk meningkatkan produktivitas lahan dan konservasi lingkungan.
Dalam rangka menyukseskan program ini, Pemkab Kukar turut menggandeng berbagai pihak, seperti Badan Perencanaan Pembangunan Daerah (Bappeda) Kukar, yang menggandeng akademisi dari Universitas Gadjah Mada (UGM).
Camat Tenggarong Seberang, Tego Yuwono menuturkan, dulunya Tenggarong Seberang merupakan wilayah pemasok produk pertanian bagi Kukar. Sayangnya, kejayaan Tenggarong Seberang sebagai lumbung pangan mulai tergerus akibat banyaknya lokasi pertanian yang bersinggungan dengan tambang batu bara.
"Jadi tinggal kita mengisikan dan mencari titik air yang menjadi kelemahan kita. Kalau kita bisa menemukan spot-spot air, nanti bisa kita kembalikan swasembada pangan di Kecamatan Tenggarong Seberang,” ujarnya, Kamis (2/11/2023).
Lanjut Tego, seluruh desa di Tenggarong Seberang memiliki lahan pertanian yang dipersiapkan untuk menjadi lokus pertanian terintegrasi. Bupati Kukar, Edi Damansyah juga sering memberikan bantuan berupa unit traktor bagi kelompok tani untuk mematangkan lahan.
"Harapannya kita kolaborasi nanti, kalau berbicara pertanian kan tidak hanya lokasi menuju persawahan, jalan usaha tani juga sudah diperbaiki," harap Tego Yuwono.
“Tidak hanya sawahnya yang kita benahi tapi infrastruktur menuju sawah juga kita perbaiki, peralatan juga sudah kita sediakan, pupuknya dan saprodi juga kita akan sediakan,” begitu sambungnya. (Adv)