Penulis: Presisi 1
Presisi.co – Seorang kyai di Pondok Pesantren Bahrul Ulum Tasikmalaya ditemukan meninggal dunia dengan bersimbah darah. Informasi meninggalnya kyai bernama Nanang Idris ini langsung menyebar di medsos dengan narasi provokatif.
"Siaga satu, Kyai Nanang Idris didapatkan sudah tidak bernyawa berlumuran darah," demikian narasi yang beredar.
"Subhanallah, sing engal kapendak pelakuna (subhanallah, mudah-mudahan cepat ketemu pelakunya)," komentar salah satu anggota grup WhatsApp.
Ketua MUI Kecamatan Singajaya, Ajengan Aab mengklarifikasi narasi tersebut. Aab mengatakan, Kyai Nanang Idris meninggal dunia lantaran pecah pembuluh darah. Hal itu menyebabkan darah keluar dari hidung, telinga, dan mulut.
Kyai Nanang Idris ditemukan meninggal dunia dalam posisi tengkurap dan membiru.
"Ya memang kita dapat laporan ada penemuan mayat dalam satu rumah. Tim Inafis kita turun mengecek ke TKP dan memang meninggalnya itu karena sakit bukan karena ada yang membunuh atau motif lain," ujar Kapolsek Cibeureum AKP Nandang Rokhmana, Kamis (18/5/2023) seperti diberitakan Suara.com, jaringan Presisi.co.
Dari hasil visum, menurutnya tidak ada tanda-tanda kekerasan.
"Jadi bukan ada pihak ketiga yang ingin mengakhiri korban, tidak ada luka-luka akibat benda tumpul. Jadi meninggalnya karena sakit. Pihak keluarga pun sudah menerima dan membuat penyataan menerima meninggalnya korban karena sakit," ucapnya. (*)
Editor: Rizki
